Pria berjenggot/Istimewa
Fashion

9 Pertanyaan Ini Jangan Ditanyakan kepada Pria Berjenggot

JIBI
Jumat, 12 Mei 2017 - 17:48
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Jenggot dipercaya mampu mengubah penampilan seorang pria terlihat lebih dewasa dan menggairahkan. Itu sebabnya banyak laki-laki yang memutuskan untuk memelihara jenggot ketimbang rutin memangkasnya.

Tidak ada istilah jika tren jenggot usai. Tidak seperti rambut, jenggot bersifat lebih tahan lama. Seorang laki-laki bisa kapan saja menumbuhkan jenggot. Namun, meski penasaran, ada baiknya Anda menahan diri untuk tidak mengajukan pertanyaan-pertanyaan seperti ini kepada pria berjenggot.

“Mengapa Anda berjenggot?”

Pertanyaan yang kerap dilontarkan banyak orang saat berpapasan dengan laki-laki berjenggot cukup tebal atau jenggotnya membuat wajah laki-laki tersebut terlihat lebih menawan. Alasannya, jenggot memang terbukti membuat penampilan seorang laki-laki terlihat lebih dewasa dan menggairahkan, itu sebabnya banyak laki-laki memutuskan untuk memelihara jenggot.

“Dapatkah aku menyentuhnya (jenggot)?”

Bertanya sebelum benar-benar melakukannya akan lebih sopan ketimbang tiba-tiba memegang atau bahkan menarik jenggot seseorang. Bagi laki-laki berjenggot, hal tersebut ternyata cukup menjijikan. Sama halnya dengan memegang perut seorang perempuan yang tengah mengandung. Akan terasa canggung dan tidak nyaman, bukan? Para laki-laki menganggap jenggot adalah anak mereka, sehingga mereka memeliharanya dengan sangat baik dan tidak ingin sembarang orang menyentuh anaknya tersebut.

“Aku tidak percaya, (jenggot) sangat lembut.”

Mengapa banyak orang terkagum-kagum dengan hal tersebut? Faktanya, sama seperti rambut lainnya, yang dirawat dengan baik, hasilnya akan terasa lembut. Apakah Anda berpikir bahwa laki-laki akan memelihara jenggotnya jika jenggot tersebut kasar dan melukai kulit wajahnya?

“Anda terlihat seperti seorang teroris.”

Rasis, stereotip dan tidak berdasar. Atas dasar apa jenggot dikaitkan dengan seorang teroris?

“Aku rasa jenggotmu bisa dibentuk lebih menarik lagi.”

Coba saja tumbuhkan jenggot Anda sendiri sehingga Anda dapat melakukan hal apapun yang Anda sukai.

“Bolehkah aku mencukur jenggotmu?”

Tentu saja tidak! Bahkan, kami pun tak membiarkan diri kami mencukurnya.

“Apakah makanan akan tersangkut di sana?”

Bagaimana bisa? Kami menyuap makanan ke dalam mulut, bukan memberi makan jenggot. Jenggot kami tidak perlu makan.

“Apakah itu warna asli?”

Tentu saja warna asli rambut. Lagipula apa untungnya jika diwarnai?

“Apa rahasia jenggot tumbuh subur?”

Pijat untuk merangsang pertumbuhan rambut. Lakukan pijatan setidaknya satu hari sekali untu merangsang folikel rambut. Itu satu-satunya cara agar jenggot tumbuh tebal, tanpa bantuan minyak atau ramuan lain.

Penulis : JIBI
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro