Bisnis.com, JAKARTA - Menyambut Hari Ibu, Medco Group bersama KEMENDIKBUD menggelar workshop dan pameran lukisan batik lilin dingin Tamarind.
Pameran ini juga menggandeng Komunitas22ibu, Sejumlah Trainer ITB, dan peserta workshop dari berbagai golongan usia.
"Saya sangat bangga dengan ibu-ibu semua dan saya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Saya support ibu-ibu untuk selalu kreatif juga produktif. Dan saya harap ibu-ibu mentransformasikan tehnik melukis batik lilin dingin ini ke semua perempuan agar lebih bermanfaat,” ujar Direktur Medco Group Yani Panigoro seperti dikutip dalam siaran persnya.
Sementara itu, Triana Wulandari Direktur Sejarah Kemendikbud yang juga penggagas rangkaian kegiatan ini turut menyampaikan program ini sebagai ajang para perupa memperkenalkan tehnik membatik baru yang berbeda dari tehnik batik pada umumnya.
Tehnik batik dan melukis lilin dingin atau Tamarind ini menggunakan biji asam yang dicampur dengan sedikit mentega sebagai pengganti lilin yang kemudian dituangkan diatas kain sutra dan menghasilkan sebuah karya.
”Saya mewakili Kemendikbud sangat menyambut baik pengenalan-pengenalan tentang sejarah, dan saya ingin membuat terobosan baru dengan mengenal para pahlawan di atas kain sutra, dan lukisan-lukisan yang dipamerkan hari ini merupakan 12 tokoh dari 173 tokoh pahlawan wanita yang ditetapkan pemerintah," ucap Triana.
Nuning Damayanti Ketua Komunitas22ibu, turut menambahkan, karya-karya batik dan lukisan lilin dingin ini sudah ditampilkan di Negara India, dan mereka sangat terkesan bahkan ikut mempelajari tehnik ini. "Melalui kegiatan ini kami berharap bisa lebih banyak wanita khususnya ikut bergabung dan turut memperkenalkan tehnik Tamarind ini," katanya.
Sebagai puncak dari rangkaian kegiatan peringatan Hari Ibu yang diselenggarakan Medco Group dan Kemendikbud, tanggal 21 Desember mendatang akan digelar kegiatan ‘Malam Budaya Pahlawan Perempuan Indonesia dalam Bingkai Kebhinekaan’.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
