Bayi prematur/antara
Fashion

Tips Menjaga Kesehatan Bayi Prematur

Bunga Citra Arum Nursyifani
Sabtu, 26 Oktober 2013 - 14:12
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Bayi yang lahir prematur atau kurang dari 37 minggu sangat rawan dan sensitif terhadap berbagai risiko, apalagi jika dia lahir kurang dari 28 minggu di dalam kandungan.

Dr. dr. Rinawati, SpA (K), penanggung jawab NICU (Neonatal Intensive Care Unit) di Rumah Sakit Brawijaya Jakarta, mengatakan bayi yang lahir prematur di bawah 28 minggu, seringkali organ-organnya belum terbentuk sempurna.

"Mereka berisiko mengalami sejumlah kelainan seperti gagal jantung, gagal nafas, kebutaan, kelainan otak, hipotermia, infeksi, bahkan kematian," ujarnya di sela Talkshow "Deteksi Dini Berbagai Komplikasi Pada Kehamilam & Risiko Bayi Lahir Prematur", Sabtu (26/10).

Namun, dengan fasilitas NICU yang memadai dan tenaga spesialis yang tepat, tidak sedikit bayi prematur yang dapat tumbuh dan berkembang layaknya yang normal.

Yang patut diperhatikan, setelah melewati masa kritis di NICU dan diperbolehkan pulang, para orangtua masih harus menjaga kesehatan si bayi melalui beberapa cara yang disarankan berikut ini:

  1. Menjaga suhu tubuh bayi dalam keadaan hangat, karena bayi yang prematur sangat sensisitf terhadap suhu dingin maupun perubahan suhu yang drastis.
  2. Pemberian ASI tiap tiga jam, karena pada ASI terdapat nutrisi, imunitas, dan kasih sayang yang dibutuhkan bayi.
  3. Disiplin dalam meneruskan obat yang diresepkan dokter .
  4. Menjaga posisi tidur bayi. Posisi tidur yang terbaik bagi bayi adalah terlentang, karena akan meringankan kerja organ dalamnya seperti jantung, paru-paru dan pencernaan.
  5. Menjaga lingkungan bayi prematur dari risiko buruk seperti debu, virus, atau penyakit menular seperti influensa.
  6. Jika terjadi kondisi darurat, maka bayi harus segera dapat bantuan medis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro