Bisnis.com, JAKARTA- Ketika dilanda pekerjaan tanpa henti atau justru merasa jenuh dengan rutinitas di kantor, kadang Anda rasanya ingin meninggalkan pekerjaan Anda saat itu juga.
Tapi jangan biarkan diri Anda mengambil keputusan mendadak, lebih baik tanyakan dulu pertanyaan berikut ini pada diri Anda.
1. Apakah krisis di pekerjaan membuat saya ingin berhenti kerja?
Saat menghadapi krisis dalam pekerjaan atau masalah di luar pekerjaan yang mampu mempengaruhi kinerja, ada kalanya Anda beranggapan bahwa semua masalah itu bisa diatasi jika Anda berhenti bekerja.
Padahal jika Anda langsung mengundurkan diri tanpa berpikir matang, bisa saja masalah tersebut tidak selesai sedangkan Anda kehilangan pemasukan.
Sebaiknya, jangan menyalahkan pekerjaan Anda saat sedang menghadapi masalah.
2. Bisakah saya membiayai hidup setelah berhenti bekerja?
Ini merupakan pertanyaan paling penting yang harus Anda tanyakan sebelum mengambil keputusan berhenti kerja. Pikirkan dari mana nantinya Anda akan mendapatkan pemasukan uang, apakah pasangan Anda mampu membiayai hidup Anda, lalu adakah kemungkinan melakukan pekerjaan paruh waktu.
3. Seberapa mudah saya kembali bekerja nantinya?
Ketika Anda memutuskan berhenti bekerja untuk sementara, Anda juga harus memikirkan apakah nanti akan mudah bagi Anda untuk kembali bekerja di bidang yang sama. Untuk hal ini, Anda harus punya banyak persiapan.
Tidak hanya pengalaman yang akan menentukan kesuksesan Anda, tapi networking juga sama pentingnya. Punya beberapa kenalan di bidang pekerjaan Anda juga memberikan peluang untuk bisa kembali ke pekerjaan yang sama.
4. Apakah Anda bisa menikmati hidup tanpa kerja?
Jika memang Anda tidak lagi bisa mengatasi stres di pekerjaan dan memutuskan untuk berhenti, Anda juga harus memikirkan apakah Anda bisa menikmati hidup.
Hal ini terutama bagi mereka yang sudah terbiasa bekerja dan mandiri, yang bisa saja merasa bosan setelah menganggur. Untuk para ibu bekerja, juga perlu dipikirkan apakah nantinya tetap akan merasa bahagia seandainya menjadi ibu rumah tangga.