Bisnis.com, JAKARTA - Pasar Tani yang merupakan binaan Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Kementrian Pertanian menjadi peserta Indonesia Barbeque Festival di Parkir Area Utara Street Gallery Pondok Indah Mall sejak 12-23 Agustus 2015.Ini menjadi pertama kalinya Pasar Tani masuk mall.
Perwakilan Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Kementrian Pertanian Novi Suryani berharap kegiatan ini dapat membuka akses pasar bagi para petani. "Banyak orang menganggap produk lokal jelek. Sebenarnya produk lokal ada, tapi tertinggal. Karena lebih mementingkan impor," katanya.
Pasar Tani merupakan salah satu program pemberdayaan Kementrian Pertanian kepada para petani agar bisa mandiri. Mereka tidak hanya diajarkan pola pertanian yang baik, tapi juga berbisnis.
Pasar Tani atau pasaraya petani dapat ditemukan pada hari tertentu di kantor Kementrian Pertanian. "Selama ini mereka bergantung pada pengepul. Mereka tidak tahu harga di konsumen seperti apa. Dengan kegiatan ini mereka punya motivasi untuk belajar bisnis," katanya.
General Manager Pondok Indah Mall Eka Dewanto menuturkan penyelenggaraan Indonesia Barbeque Festival yang melibatkan petani dari berbagai daerah, dapat menjadi jembatan untuk membuka pasar yang lebih luas.
Dia menyampaikan hasil pertanian lokal dapat masuk ke mall jika memenuhi standar kualitas dan kemasan yang baik. Jika keduanya dipenuhi, menurutnya, festival serupa dapat menjadi kegiatan rutin Pondok Indah Mall. "Asalkan produk itu bagus maka tidak perlu takut bersaing dengan produk impor," pesannya.
"Per hari ada 17.000 mobil yang masuk ke PIM. Kalkulasi kami ada 60.000-70.000 pengunjung setiap harinya. Apalagi diselenggarakan di Street Gallery yang menjadi sentral," katanya.
Petani sayuran organik Thomas Wendorise berharap lewat kegiatan ini dapat menjaring konsumen baru untuk produk sayuran organiknya yang mengusung nama Agerindo.
