Model membawakan busana karya perancang D'leila dalam Jakarta Fashion Week (JFW) 2016 di Jakarta, Sabtu (24/10)./Antara
Fashion

Perancang Mode Indonesia Wujudkan Lima Keindahan Alam Indonesia

Reni Efita
Rabu, 16 Maret 2016 - 00:21
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Lima perancang mode Indonesia memperagakan lima keindahan alam Indonesia yang menjadi tren make-up Wardah Cosmetics pada rancangan mereka bertemah Co[l]ordination pada acara penutupan ajang mode Indonesia Fashion Week 2016 di JCC.

Kelima perancang mode itu adalah Ria Miranda, Zaskia Sungkar, Mel Achiar, Barli Asmara dan Dian Pelangi. Tiga di antara mereka memperagakan busana muslim dan dua memperagakan busana coctail dan busana pesta.

Kelima gaya make-up tersebut adalah Glow, Stone, Flame, Sky, dan Flow. Dalam gaya make-up Glow memperlihatkan keindahan cahaya senja di Kepulauan Bangka Belitung.  Gaya Stone mendapati keindahan warna relief di Gua Gong Pacitan. Lalu gaya Flame, yang menampakkan kesan dinamis dari Kawah Ijen Banyuwangi dan gaya make-up Sky, terpancar ketenangan elemen udara dan kesan misterius dari Kawah Putih Ciwidey.

Ria Miranda yang juga brand ambassador Wardah terinspirasi oleh warna air di Raja Ampat dengan mengambil tema Sea Shore yang merupakan perwujudan dari keindahan bawah laut Indonesia. Keanekaragaman flora dan fauna di bawah laut Raja Ampat diwujdukannya melalui siluet busana menyerupai kerang yang dibuat dengan teknik lipit dan flare.

Sementara itu, kesan ombak laut nampak dari potongan loose dan flowy. Dan untuk headpiece berbahan kain tille terinspirasi dari buih di lautan. Aplikasi print merupakan  motif pemandangan bawah laut, alga, terumbu karang, dan ilustrasi kuda laut dalam dominasi warna toska, biru muda, kuning lemon, dan peach.

Lalu Zaskia Sungkar yang juga menjadi brand ambassador Wardah sejak tahun 2014 menghadirkan rancangan yang terinspirasi oleh keindahan relief Gua Gong di Pacitan dalam nuansa warna coklat dan merah.

Gua itu memiliki pesona dan karakter yang sangat sesuai dengan ciri khas rancangannya yaitu simpel tapi tegas dan struktural. Sementara untuk menggambarkan permukaan gua yang penuh dengan stalaktit dan stalakmit diaplikasikan melalui teknik pleats dalam balutan kain lurik Jawa.

Setelah itu Dian Pelangi yang sudah menjadi brand ambassador Wardah sejak tahun 2013 menyajikan rancangan dengan tema Lembayung Jiva. Terinspirasi oleh warna-warni Kawah Ijen Banyuwangi. Dian memilih untuk memadukan teknik tie-dye dengan teknik tenun menggunakan benang emas, agar dapat merepresentasikan warna sinar api. Tujuannya agar dapat menghadirkan keindahan alam Indonesia dalam setiap rancangannya.

Lain lagi dengan Mel Ahyar menyajikan rancangan bertema Pohaci dari line Happa. Pohaci nama lain dari dewi mitologi dalam tatanan tradisional masyarakat Sunda. Rancangannya terinspirasi dari ketenangan elemen udara dan kesan misterius Kawah Putih.

Melalui 12 rancangan tersebut Mel berusaha menampilkan kesan tenang dan misterius dari nuansa warna putih, abu, dan biru muda. Sebagai pelengkap, ada penambahan detail print ilustrasi yang terinspirasi dari liukan garis bebatuan kawah. Sementara sebagai representatif elemen udara nampak dari siluet oversized. Bahan katun, denim, tweed, kanvas, dan linen sebagai perpaduan antara elemen udara dan sisi misterius Kawah Putih, dilengkapi dengan detail payet dan sulaman tangan yang halus.

Kemudian Barli Asmara bertema Glow of Parai. Inspirasi dari keindahan cahaya senja di Kepulauan Bangka Belitung. Menampilkan ragam warna emas dengan sentuhan hitam.

Penulis : Reni Efita
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro