Ilustrasi - Botol minuman/phys.org
Health

Pajak Minuman Manis Selamatkan Nyawa & Kumpulkan Uang

Anitana Widya Puspa
Jumat, 15 April 2016 - 04:09
Bagikan

Bisnis.com, CANBERRA - Salah satu penelitian Austaralia memublikasikan bahwa pajak 20% pada minuman manis di Australia akan menyelamatkan ribuan nyawa sebab mencegah kasus diabetes dan penyakit jantung,

Koalisi Kebijakan Obesitas (OPC) mengatakan dengan memperkenalkan pajak minuman manis serupa dengan yang dilakukan oleh pemerintah di Inggris, warga Australia tidak hanya hidup lebih sehat, namun juga memberikan kenaikkan pendapatan bagi pemerintah serta memangkas pengeluaran di sektor kesehatan.

Manajer Eksekutif OPC Jane Martin mengatakan 25 tahun pertama setelah pajak diterapkan, akan mengurangi 16.000 diagnoosis kasus diabetes tipe 2 di seluruh Australia.Selain itu ujarnya, pajak juga akan berkontribusi mengurangi risiko penyakit jantung (4.400 kasus lebih sedikit) dan stroke (1.100 kasus).

Martin mengatakan pajak 20% akhirnya akan menyelamatkan nyawa ribuan warga Australia dengan mengecilkan minat konsumsi minuman manis, yang juga akan mengurangi risiko obesitas.

"Warga Australia mengkonsumsi minuman manis dalam jumlah besar, padahal minuman manis adalah penyumbang terbesar dari tambahan gula dalam makanan kami," katanya seperti yang dikutip Bisnis dari Xinhua Kamis (14/4/2016).

Martin menambahkan dengan 16 sendok teh gula dalam botol 600 ml minuman ringan, dan dikonsumsi secara teratur secara langsung berkaitan erat dengan penambahan berat badan dan dan obesitas, yang merupakan faktor risiko untuk diabetes tipe 2, penyakit jantung dan beberapa jenis kanker.

"Seperti dengan pengendalian tembakau, menggunakan pajak untuk meningkatkan harga adalah mekanisme efektif untuk mencegah orang dari produk yang menimbulkan risiko terhadap kesehatan," imbuhnya.

Martin menambahkan pemerintah hanya akan menghabiskan sedikit biaya jika memutuskan untuk mengenakan pajak pada minuman ringan, dan menghasilkan jutaan dolar baik dalam pendapatan dan menghemat jutaan dolar dalam pengeluaran di sektor kesehatan.

"Pajak 20% pada minuman manis akan menghasilkan sekitar 300 juta dolar AS dalam pendapatan setiap tahun dan mengurangi biaya kesehatan kami sebanyak 360 juta dolar AS selama 25 tahun," pungkas Martin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Xinhua
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro