Bisnis.com, JAKARTA—Kadang kita bingung olahraga yang cocok saat para muslim menjalankan ibadah puasa. Kondisi badan yang tidak menentu dan asupan yang jaraknya cukup jauh tentu membuat seseorang enggan untuk melanjutkan aktivitas olahraganya.
Lisa Namuri, seorang instruktur privat yang mampu menganalisa kebutuhan setiap klien yang berbeda-beda dengan memberikan gerakan olah tubuh yang sesuai itu, menjelaskan saat puasa tubuh kita cukup untuk diberikan gerakan-gerakan pembentukan, yakni seperti pilates atau yoga.
“Olahraga seperti lari, sepeda, boxing atau aerobic memiliki gerakan yang membuat kita terengah-engah. Sehingga lebih baik lakukan gerakan yang lebih pada pembentukan tubuh saja seperti pilates dan yoga,” katanya di acara Muslim Fashion Festival 2016, Jakarta, Minggu (29/5/2016).
Nama Lisa Namuri sudah dikenal luas sebagai ahli di bidang fitnes dan instruktur pilates. Menurut wanita berhijab ini, tubuh adalah investasi seumur hidup yang harus terus kita jaga. Mulai sekarang belajarlah untuk memahami tubuh Anda. Jangan paksakan tubuh Anda untuk melakukan aktivitas yang berat karena pada dasarnya tubuh memiliki kemampuan dan keterbatasannya sendiri.
“Apabila tubuh memang sudah terbiasa berolahraga tentu puasa bukan lah suatu penghalang bagi tubuh untuk terus berolahraga,” beber perempuan yang telah mengeluarkan buku “Lisa’s Movement” dan “Pilates untuk Kehamilan”.
