Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Rencana Falcon Publishing di 2017

Falcon lebih dikenal sebagai rumah produksi, yakni Falcon Pictures, dengan film-filmnya larisnya seperti Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1, My Stupid Boss, Comic 8: Casino Kings Part 2.
Azizah Nur Alfi
Azizah Nur Alfi - Bisnis.com 21 Desember 2016  |  17:00 WIB
Rencana Falcon Publishing di 2017
Falcon Pictures. - Falcon Pictures

Bisnis.com, JAKARTA - Falcon lebih dikenal sebagai rumah produksi, yakni Falcon Pictures, dengan film-filmnya larisnya seperti Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1, My Stupid Boss, Comic 8: Casino Kings Part 2.

Nah, di penghujung tahun ini, Falcon meresmikan usaha penerbitannya yakni Falcon Publishing, yang ditandai dengan merilis novel serial Blue Valley.

Lalu apa rencana Falcon Publishing di 2017?

Editor in Chief Falcon Publishing Deden Ridwan menuturkan Falcon akan menggandeng beberapa penulis buku best seller pada tahun mendatang.

Sejumlah penulis ini di antaranya Abidah El Khalieqy yang akan menulis tentang kisah romansa Yusuf-Zulaikha, Dini Fitria akan menulis tentang kisah Perjalanan Cinta dengan setting India, serta penulis karya best seller Ahmad Fuadi. Adapun, karya yang dirilis ditargetkan dua hingga tiga judul nover per bulan.

"Fokus kami adalah serapannya. Meski karya sedikit, tetapi serapannya lebih luas. Kualitas karya menjadi penting," tutur Deden.

Sebelumnya, Falcon Publishing melibatkan sejumlah penulis muda untuk novel serial Blue Valley yang dirilis sebagai penanda masuknya Falcon di industri penerbitan.

Novel serial yang digarap selama sebulan itu, terdiri dari Elegi Rinaldo karya Bernard Batubara, Lara Miya karya Erlin Natawiria, Senandika Prisma karya Aditia Yudis, Asa Ayuni karya Dyah Rinni, dan Melankolia Ninna karya Robin Wijaya.

Deden mengatakan serial novel merupakan salah satu terobosan Falcon Publishing untuk meraih pembaca. Tema dan penulisnya dekat dengan generasi muda. "Ini salah satu konsep kami, berupa serial. Editor bertugas mencari penulis dan tema," imbuhnya.

Associate Editor Jia Effendie mengatakan pemilihan sejumlah penulis dalam serial Blue Valley ini karena mereka adalah penulis berbakat dan berpotensi. Hal ini terlihat dari sejumlah karya yang dihasilkan dan telah memiliki penggemarnya sendiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

buku Falcon Pictures
Editor : Fatkhul Maskur
back to top To top