Bisnis.com, JAKARTA – Bisakah balita makan popcorn?
Mungkin pertanyaan ini muncul di benak orangtia yang memiliki balita, karena popcorn dikenal sebagai camilan ringan dan sangat populer.
Umumnya, popcorn disukai anak-anak hingga orangtua. Selain ringan, makanan ini tidak cepat membuat kenyang. Popcorn menjadi makanan populer saat menonton, baik di rumah maupun di bioskop.
Baca Juga Agenda Jakarta 21 September |
---|
Tak hanya itu, makanan ini juga kerap disajikan ketika mengobrol dengan keluarga atau dengan teman dekat. Meski terasa ringan, dan rasanya yang gurih, disarankan makanan ringan ini tak diberi untuk balita.
Berikut alasan popcorn tak cocok untuk balita :
1.Popcorn yang terbuat dari jagung tersebut bisa ‘terjebak’ di gigi, dan beberapa potongan popcorn bisa juga ‘terjebak’ di tenggorokon. Akibatnya, balita bisa tersedak, dan ini berbahaya bagi anak-anak berusia di bawah lima tahun.
2. Apakah hanya popcorn yang bikin tersedak?
Bukan hanya popcorn yang membuat tersedak. Makanan lain juga bisa membuat tersedak, seperti permen karet, permen, kacang-kacangan, bahkan anggur. Jadi, para orangtua harus waspada.
3.Apa yang harus dilakukan?
Lebih baik menghindarkan popcorn dari balita, tunggulah sampai usia anak Anda melampaui usia empat tahun. Karena, anak berusia di atas 4 tahun sudah bisa mengunyah makanan secara menyeluruh, sehingga bisa ditelan dengan baik.
4.Bagaimana jika tersedak?
Setiap makanan yang berpeluang terjebak di tenggorokan digolongkan sebagai makanan yang membikin tersedak. Tapi, pada umumnya tersedak bisa menyebabkan luka pada balita. Statistik menyebut, bahwa sebagian besar bahaya tersedak terjadi pada kelompok usia 1-4 tahun.
5. Apakah mengancam?
Ya, statistik mengklaim bahwa beberapa anak bahkan meninggal karena tersedak. Setiap tahun, lebih dari 10.000 anak-anak dirawat di rumah sakit akibat luka yang tersedak.