Bisnis.com, JAKARTA – Rock melon dari Australia tercemar bakteria listeria dan mengakibatkan keran impor buah tersebut ke berbagai negara ‘mati’.
SIMAK : 5 Cara Mencegah Rock Melon Australia Tercemar Bakteri Masuk ke Indonesia
Rock melon Australia ini antara lain diekspor ke Singapura. Dikutip dari situs www.straitstimes.com, Selasa (5/3/2018), dua kiriman dari rock melon dari sebuah pertanian di Australia yang terkait dengan wabah listeria dijual di Singapura, dari 12 Februari sampai 2 Maret.
Otoritas Agri-Food and Veterinary (AVA) mengatakan bahwa melon tersebut dijual di gerai supermarket Sheng Siong dan pasar tradisional.
Penarikan rock melon oleh otoritas kesehatan Australia telah selesai, setelah AVA bekerja sama dengan importir untuk menarik melon yang belum terjual. Menurut AVA, tidak ada lagi impor baru melon dari petani yang terkena dampak, dan impor telah ditangguhkan.
Di Australia, tiga orang tua meninggal dan setidaknya 12 lainnya jatuh sakit setelah makan rock melon yang tercemar bakteri listeria. Melon yang terkontaminasi berasal dari sebuah pertanian di negara bagian timur New South Wales.
Baca Juga 3 Kebiasaan yang Bikin Perut Buncit |
---|
BACA : Rock Melon Indonesia Bebas Bakteri Listeria, Aman Dikonsumsi
AVA telah mengambil contoh rock melon yang dijual secara lokal dari sumber lain untuk dites keamanannya. Supermarket Sheng Siong memindahkan semua rock melon Australia dari raknya pada hari Jumat lalu sebagai tindak pencegahan, dan sejak saat itu menggantinya dengan paket baru yang bersumber dari Australia Barat, menurut seorang juru bicara.
Rock melon, yang juga dikenal sebagai blewah, bersumber dari Australia Barat, Indonesia dan Amerika Tengah dan Selatan.
Seorang juru bicara Dairy Farm Singapore mengatakan bahwa Cold Storage dan Giant tidak mengimpor rock melon dari New South Wales.
"Giant saat ini mendapat pasokan dari Indonesia, sementara Cold Storage bekerja sama dengan pemasok dari Western Australia. Sebagai tindakan pencegahan, pengiriman dari Australia akan disertai sertifikat analisis tentang pengujian mikro untuk listeria untuk memastikan rock melon telah diproses dengan aman dan bebas dari kontaminasi, "kata juru bicara tersebut.