Bisnis.com, JAKARTA - Hasil Digital Mums Survey 2018 menunjukkan bahwa satu dari dua orang perempuan di Indonesia mengatakan bahwa mereka lebih banyak mengonsumsi internet setelah resmi menyandang status sebagai seorang ibu.
Hal tersebut disampaikan oleh Associated Regional Head of Content Tickled Media, Putri Fitria pada acara "Sharing Kebiasaan Digital Ibu-ibu Zaman Now" di Block71, Gedung Ariobimo Sentral, Kuningan, DKI Jakarta, Rabu (12/9/2018).
"Ketika seorang perempuan menjadi seorang ibu itu pasti media konsumsinya berubah, sama seperti tahun lalu frekuensi [perempuan] untuk menonton televisi itu menurun drastis ada pada angka 78,5% yang menarik pada tahun ini peningkatan internet usernya itu tinggi ada di angka 48,7%" tutur Putri.
Namun, hasil tersebut berbeda untuk kalangan ibu-ibu yang penghasilannya di atas Rp10 juta di mana ditemui angka penggunaan Internet sebanyak 55%.
Putri menjelaskan alasan kenaikan penggunaan internet yang semakin tinggi karena para ibu-ibu saat ini merasa bahwa internet adalah cara paling mudah untuk mendapatkan jawaban dari pertanyaan yang mereka pikirkan.
"Jadi, ketika anaknya sakit atau mencari informasi apapun itu mereka [para digital Mums] kini menggunakan internet," lanjutnya.
Kebanyakan para digital Mums mengunjungi situs parenting (24%), lalu media sosial (20%) dan belanja online (19%).
"Tapi, kalau kita lihat lagi data high income Mums, ternyata yang paling tinggi itu ada di belanja online," jelas Putri.
Putri juga menjelaskan sebanyak 52% ibu-ibu aktif berselancar di internet setelah jam 7 malam, sisanya 36% pada pukul 12 siang - 7 malam dan 12% sebelum jam 12 malam.