Bisnis.com, JAKARTA - Kecerdasan emosional atau emotional quotient (EQ) dalam pekerjaan sangat diperlukan.
Tingkat EQ Anda akan menentukan bagaimana bekerja dan seperti apa kesuksesan karier Anda. Nah, menurut laporan Forbes, orang yang memiliki kecerdasan emosi dalam pekerjaannya biasanya memiliki 6 ciri berikut:
1. Tidak ambil pusing terhadap sikap orang lain
Ada masa di mana bos mendadak galak di pagi hari, rekan kantor terus mengeluh, atau terjadi kesalahan yang tidak disengaja di kantor. Hal-hal ini tentu bisa mempengaruhi kinerja Anda. Tetapi orang yang memiliki kualitas EQ yang baik tidak mengizinkan hal-hal seperti ini mempengaruhi pekerjaannya.
Baca Juga Kunci Kebahagiaan untuk Orang Introvert |
---|
Orang memiliki tendensi untuk langsung sakit hati atau merasa rendah diri ketika mengalami kesalahan di tempat kerja. Tetapi dengan EQ yang baik, seseorang dapat mengendalikan dirinya dan tidak terpengaruh dengan keadaan di luar kontrolnya.
2. Tidak berusaha membuktikan diri
Mereka bisa menempatkan diri bahwa kehadirannya itu penting dalam pekerjaan atau tim kerja tanpa berusaha membanggakan diri. Dia menyadari bahwa orang akan menilai kualitas dirinya melalui hasil kerja yang baik dan prestasi.
Baca Juga 4 Keuntungan Menjadi Orang Optimistis |
---|
3. Tidak menjadikan pekerjaan sebagai identitas
Saat ditanyai siapa dirinya, mereka tidak menjadikan pekerjaan sebagai identitasnya sepenuhnya. Karena dia sadar betul, pekerjaan tidak abadi, bisa hilang kapan saja.
Bagi orang yang menempatkan pekerjaan pada identitasnya umumnya merasa patah hati ketika kehilangan pekerjaan atau ketika sesuatu yang buruk terjadi dalam pekerjaannya. Orang dengan EQ yang baik tidak mau terjebak dengan pemikiran dan ketakutan seperti ini.
Baca Juga Anda Pasti Bisa Menghadapi Kegagalan |
---|
4. Menghormati untuk dihormati
Semua orang ingin dihargai di tempat kerja, tetapi tidak banyak orang mau dihargai. Orang dengan EQ tinggi mengambil peran itu. Dia tahu betul bahwa sesama manusia layak untuk dihargai. Dia memperoleh penghargaan melalui ide atau pekerjaannya, sebaliknya dia juga melakukan hal yang sama pada orang lain.
5. Memiliki kesadaran akan sumber penghasilannya
Kecerdasan emosional biasanya ditandai dengan kesadaran penuh akan keadaan dan situasi yang dihadapi, termasuk soal uang. Jika dia masih pada posisi entry level, dia tidak akan ngotot meminta gaji level menengah. Dia menyadari posisinya dan menyesuaikan apa yang harus diterimanya sesuai dengan posisinya.
6. Rendah hati
Orang ber-EQ memiliki kepribadian yang rendah hati. Saat gagal dia tidak menyerah dan saat berhasil dia tidak tinggi hati.