Menteri Kesehatan Nila Moeloek (kanan), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (ketiga kanan), Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita (dua kanan, belakang), dan Menko Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani (dua kanan) saat meninjau lokasi bencana tsunami di Desa Way Muli, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, Lampung, Selasa (25/12/2018)./ANTARA-Ardiansyah
Health

Tsunami Anyer: Menkes Ingatkan Warga Perhatikan Kesehatan Lingkungan

Nur Faizah Al Bahriyatul Baqiroh
Rabu, 26 Desember 2018 - 12:23
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan Nila Farid Moeloek mengingatkan warga terdampak tsunami di Banten agar memerhatikan kesehatan lingkungan.

Hal tersebut, dikatakan Nila, penting untuk dilakukan supaya tidak memperburuk keadaan masing-masing warga.

“Kita mencegah agar tidak terjadi penyakit yang bersumber dari lingkungan,” kata Nila seperti dikutip Bisnis dari laman sehatnegeriku.kemkes.go.id, Rabu (26/12/2018).

Menkes menuturkan dampak bencana tsunami tidak hanya terjadi langsung kepada manusia melainkan juga menyebabkan kerusakan lingkungan dan pencemaran lingkungan.

Lingkungan menjadi tidak sehat dan menjadi sumber penyakit yang akan menyerang manusia.

"Oleh karena itu, yang pertama harus dilakukan adalah evakuasi korban meninggal karena ini akan membawa dampak kepada lingkungan jika lama dibiarkan. Bagi korban terluka harus segera diobati," lanjutnya.

Nila menambahkan hal kedua yang harus dilakukan adalah pembersihan lingkungan seperti penyemprotan desinfektan, dan pemasangan alat penjernih air untuk digunakan warga.

“Satu lagi yang penting buat pengungsi, kami punya biskuit yang tinggi protein bisa diberikan pada anak-anak balita, anak sekolah, dan ibu-ibu hamil,” pesan Menkes kepada para pengungsi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro