Bisnis.com, JAKARTA - Otoritas hukum setempat memutus bersalah Katy Perry dan label rekamannya. Perry kedapatan menjiplak sebagian musik dari lagu Marcus Gray, seorang rapper yang dikenal dengan nama lain Flame. Karena perbuatannya tersebut, Perry dan label rekamannya dikenai denda sebesar US $2,7 juta.
Putusan itu dilaporkan oleh Los Angeles City News Service. Majelis hakim memutuskan bagian pendek dari salah satu lagu dari masing-masing kedua penyanyi itu identik.
Perry, yang tidak menghadiri sidang putusan di pengadilan federal, bersaksi bulan lalu bahwa dia percaya "Dark Horse" adalah karya orisinil. Lagu itu dibuat oleh produser dan penulisnya setelah disajikan dengan serangkaian bagian instrumental pendek. Pengacaranya mengatakan dia akan mengajukan banding.
"Para penulis Dark Horse menganggap ini sebagai parodi keadilan," kata pengacara Christine Lepera kepada wartawan di luar pengadilan, City News melaporkan, dilansir dari Reuters, Jumat (2/8/2019).
"Dark Horse" menghasilkan sekitar US $31 juta untuk label rekaman Capitol Records, sebuah unit dari Universal Music Group. Perry mendapat bagian sekitar US $3,2 juta.
Pada Kamis, 1 Agustus 2019 Capitol Records diperintahkan untuk membayar ganti rugi $1,2 juta untuk Gray, sementara Perry diperintahkan untuk membayar US $550.000. Produser dan kolaborator lain di lagu itu diminta untuk membayar saldo hadiah US $2,7 juta.
Flame, dari St. Louis, Missouri, merilis album pertamanya pada 2004 dan telah mendapatkan beberapa hits di tangga lagu Billboard , tetapi tidak banyak dikenal di luar genre itu.
Sementara itu Katy Perry, mulai terkenal pada 2008 dengan single "I Kissed a Girl" dan kemudian menjadi salah satu bintang pop wanita terlaris di dunia. Dia juga seorang juri untuk tiga musim acara pencarian bakat "American Idol."
