Bisnis.com, JAKARTA – Dalam sejarahnya, jarang sekali banyak orang yang berbondong-bondong mengantrdi luar mal sejak pagi hari hanya untuk membeli barang seharga Rp199.000, seperti yang dilakukan calon pembeli sejak pengumuman rilis kedua kalinya koleksi Uniqlo x Kaws.
Pantauan Bisnis.com, fenomena ini terjadi setelah mewabahnya tren hypebeast, gaya fesyen kekinian yang mulai populer beberapa tahun belakangan karena perkembangan street wear yang digaungkan komunitas skateboard dan rapper.
Kanye West menjadi ikon kunci perkembangan Hypebeast pada tahun 2000-an dengan brand Yeezy, dan beberapa desainer lokal yang mulai menjamur di Amerika Serikat termasuk di antaranya Kaws atau Brian Donnely yang adalah sosok seniman yang sangat dikagumi pecinta fashion streetwear atau hypebeast tersebut.
Dikutip dari berbagai sumber, berangkat dari eksistensinya menciptakan dinding mural dengan karakter Kaws yang dianggap keren untuk sebagian orang, Brian akhirnya mulai mengembangkan karyanya di dunia bisnis seperti action figure dan kaos.
Kaws mulai menjadi pusat perhatian setelah kolaborasinya dengan beberapa brand ternama dunia seperti A Bath Ape (BAPE), Nike dan Supreme.
Perusahaan retail asal Jepang, Uniqlo sepertinya menangkap fenomena ini melalui kerjasamanya dengan Kaws dengan koleksi Uniqlo x Kaws yang sudah berjalan hingga kali keduanya di Indonesia pada hari ini.
Koleksi Uniqlo x Kaws berupa kaos seharga Rp199.000 menjadi daya tarik pencinta hypebeast karena umumnya produk kerjasama Kaws dengan brand lain tergolong mahal hingga menyentuh angka jutaan rupiah.
Tingginya, animo pencinta style hypebeast ini menjadi ‘ladang cuan’ bagi reseller atau penjual kembali produk tersebut dengan kenaikan harga berkali-kali lipat. DIkutip dari beberapa e-commerce Indonesia, koleksi Uniqlo x Kaws dapat dijual hingga Rp850.000.
