Bisnis.com, JAKARTA - Kemandulan di kalangan pria sedang meningkat akhir-akhir ini. Gaya hidup yang tidak sehat, stres dan pola makan yang tidak tepat adalah beberapa penyebab utama jumlah sperma rendah.
Meskipun tidak menimbulkan hambatan dalam hubungan seksual, namun tingkat kehamilan bagi pasangan dengan suami berkualitas sperma rendah menjadi sulit.
Menurut banyak penelitian, setiap 1 dari 10 pasangan menderita masalah kesuburan dan alasannya adalah jumlah sperma pria rendah. Fakta menyatakan, untuk hamil pasangan pria harus melepaskan setidaknya 40 juta sperma per ejakulasi.
Banyak pria muda, bahkan pria berusia awal 30-an, menderita jumlah sperma yang rendah. Alasan utama mengapa jumlah sperma Anda rendah adalah gaya hidup yang tidak tepat.
Dalam beberapa kasus, cacat lahir atau beberapa penyakit dapat mengganggu produksi sperma. Tapi sebagian besar, itu tidak lain adalah gaya hidup yang tidak sehat yang membuat pria impoten akhir-akhir ini.
Dalam artikel saat ini, kita akan melihat beberapa faktor paling umum yang menyebabkan jumlah sperma rendah pada pria selain dari penyebab medis seperti infeksi, masalah ejakulasi, varikokel, antibodi yang menyerang sperma, tumor, testis yang tidak turun, hormon. ketidakseimbangan, cacat kromosom, cacat tubulus yang mengangkut sperma, penyakit seliaka, operasi sebelumnya dan obat-obatan tertentu.