Bisnis.com, JAKARTA - Jumlah kasus virus corona (Covid-19) terus bertambah dari hari ke hari. Kini ilmuan berlomba menciptakan vaksin untuk memberikan perlindungan kepada manusia.
Belakangan vaksin virus corona dari Oxford telah membawa kabar positif di tengah pandemi. Vaksin ini juga diklaim bisa memberikan perlindungan ganda. Seperti dkuti dari Times of India, berikut perlindungan yang bisa diberikan oleh vaksin Oxford:
1. Vaksin Oxford dapat memberikan 'perlindungan ganda' terhadap coronavirus baru
Saat ini, ada lebih dari 155 kandidat vaksin untuk memerangi virus corona baru dalam berbagai tahap uji coba dan 23 di antaranya telah memasuki fase 3 uji klinis yang melibatkan pemberian takaran ribuan sukarelawan. Vaksin Oxford merespon dengan adanya kekebalan tubuh, saat disuntikkan ke relawan.
2. Vaksin universitas Oxford untuk memberikan perlindungan ganda terhadap virus corona
Kandidat vaksin yang dikembangkan oleh Jenner Institute dari Universitas Oxford telah menjadi berita utama baru-baru ini, semua berkat laporan media dan sumber yang mengklaim bahwa kandidat vaksin telah berhasil dalam uji coba awal.
Namun, bagian dari pengembangan yang memunculkan harapan baru, adalah laporan bahwa kandidat vaksin yang didukung AstraZeneca mungkin dapat memberikan 'perlindungan ganda' terhadap virus corona yang sangat menular.
3. Vaksin Oxford memicu produksi sel-T
Ya, seperti yang dilaporkan media di Inggris, kandidat vaksin corona dapat memicu produksi antibodi pelindung dan "sel-T Pembunuh" dalam tubuh.
Perkembangan ini telah memperbarui harapan vaksin yang mungkin dapat memberikan kekebalan terhadap virus, terutama karena penelitian terbaru telah mengklaim bahwa antibodi pelindung pada orang yang tertular virus, berkurang dalam waktu 3 bulan. Dengan demikian, membuatnya sangat sulit untuk mengembangkan vaksin yang dapat memberikan kekebalan jangka panjang.
4. Bagaimana vaksin yang didukung AstraZeneca akan memberikan 'pertahanan ganda' terhadap virus
"Sel-T Pembunuh", di sisi lain, dikatakan bertahan lebih lama dari tubuh manusia karena mereka mengenali dan membunuh sel yang terinfeksi virus di dalam tubuh, mencegah infeksi berkembang. Oleh karena itu, perkembangan positif, sesuai laporan media, menunjukkan fakta bahwa kandidat vaksin oxford mungkin mampu memberikan 'perlindungan ganda' karena menghasilkan "sel-T" dan "antibodi pelindung."
5. Vaksin Oxford mencakup dua hal
Menurut sumber dalam uji coba yang berbagi informasi dengan 'Telegraf Harian', hasil dari kandidat vaksin Oxford sangat menjanjikan. “Saya dapat memberi tahu Anda bahwa sekarang kita tahu bahwa vaksin Oxford mencakup kedua pangkalan - ini menghasilkan baik sel T maupun respons antibodi. Kombinasi dari keduanya inilah yang diharapkan akan membuat orang tetap aman. Sejauh ini baik. Ini momen yang penting. Namun, kami masih memiliki jalan panjang, ”kata sumber itu.‘
6. Hasil uji coba awal vaksin virus corona (Covid-19) akan keluar pada hari Senin
Perlu dicatat bahwa para peneliti dari Universitas Oxford telah memutuskan untuk menjaga data induk sampai saat data terakhir dari percobaan awal diterbitkan di Lancet pada hari Senin mendatang.
7. Bagaimana vaksin Oxford Covid-19 dikembangkan?
Kandidat vaksin Oxford yang didukung oleh AstraZeneca telah dikembangkan dengan menggunakan jenis adenovirus yang melemah, yang menyebabkan flu biasa dan menggabungkannya dengan bahan genetik protein lonjakan coronavirus baru untuk memicu respons sistem kekebalan tubuh.
