Uya Kuya/Instagram @king_uyakuya
Entertainment

Positif Covid-19, Uya Kuya Sempat Tak Sadarkan Diri Hingga Takut Meninggal

Mia Chitra Dinisari
Senin, 15 Februari 2021 - 13:56
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Presenter Uya Kuya mengungkapkan pengalamannya sembuh dari COvid-19.

Yang mengejutkan, bahwa dia sempat tak sadarkan diri saat terinfeksi virus tersebut.

"Saya berjuang antara hidup dan mati," ujarnya di kanal youtube channelnya Uya Kuya TV.

Awal mulanya tanggal 10 Januari dia merasa demam dan langsung merasa covid-19 dan mengatakan pada istrinya, Astrid. 

Saat itu memutuskan tidak syuting karena sudah feeling. Dan setelahtes swab, diketahui bahwa dia dan istrinya positif.

Selanjutnya, dia langsung tes CT Scan dan darah, dimana hasilnya bagus. Saat itu dia isolasi mandiri di apartemen. Namun saat isolasi mandiri demamnya sangat tinggi hingga 40 derajat celcius.

Tapi, satu malam, tiba-tiba Uya jatuh dan berteriak memanggil istrinya. "Matanya tiba-tiba ke atas, pucat dan jatuh tak sadarkan diri," cerita istrinya, Astrid.

Saat dicek suhu tubuhnya 39 derajat lebih. Menghubungi dokter tapi tidak bisa dikunjungi. Sehingga diberikan obat penurun panas.

Keesokan harinya dokter datang dan diapun diinfus. Namun ketika diketahui saturasi oksigen di bawah 90 diapun diharuskan dirujuk ke RS.

Yang menyedihkan, dia mengaku sempat tidak mendapatkan RS, namun tak lama dapat kamar di RS.

"Saat itu saya tidak sadar apa yang terjadi. Saya hanya ingat 1 hingga 2 hari, ternyata sudah 5 hari di RS," ujar Uya.

Dia memaparkan virus itu menyerang lambungnya. Dimana dia tidak bisa makan seringkali muntah.

Istrinya pun ikut dirawat meskipun OTG karena untuk menjaganya juga.

"Ini penyakit yang kejam bukan yang biasa-biasa saja, jadi harus waspada," tutur Uya.

Uya bahkan mengatakan 3 hari setelah CT scan pertama kondisinya paru-parunya sudah penuh kabut artinya virus sudah menyebar.

Selain mereka berdua, dua orang asisten rumah tangga juga dinyatakan positif. Tak lama kemudian, anak lelaki pertamanya Nino Kuya juga ternyata positif covid-19.

Uya mengaku sempat stres karena memikirkan anak perempuannya yang harus tinggal sendirian di rumah, karena anggota keluarga yang lain harus dirawat di RS dan isolasi mandiri di rumah mereka yang lain.

"Bahkan istri saya sempat negatif tapi gak lama kemudian dinyatakan positif lagi. Saat itu saya bahkan ketakutan akan meninggal dunia," ujar Uya.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro