Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Selain Harga, Ini 3 Tips Memilih Sandal Jepit

Sandal jepit dikenal sebagai item fesyen yang simpel dan memiliki ragam bahan mulai dari karet hingga bahan sintesis. Tidak hanya itu, sandal jepit juga menawarkan kenyamanan bagi para pemakainya.
Laurensia Felise
Laurensia Felise - Bisnis.com 24 Maret 2021  |  20:34 WIB
Selain Harga, Ini 3 Tips Memilih Sandal Jepit
Sandal. Tidak hanya plastik, sandal dengan bahan yang tidak dapat terurai juga berpotensi merusak lingkungan. - Fipper Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA - Sandal jepit dikenal sebagai item fesyen yang simpel dan memiliki ragam bahan mulai dari karet hingga bahan sintesis. Tidak hanya itu, sandal jepit juga menawarkan kenyamanan bagi para pemakainya.

"Dalam era masa kini, kami mengerti bahwa penampilan merupakan suatu kewajiban yang harus diperhatikan oleh setiap orang agar dapat tetap nyaman dan kekinian," ujar Direktur Fipper Indonesia William Budi dalam rilis resmi yang diterima Bisnis, Rabu (24/03).

Ia juga menambahkan bahwa produk sandal jepit perlu memerhatikan lingkungan sehingga perlunya untuk menciptakan produk yang biodegradable.

Berikut adalah tiga tips yang perlu diperhatikan ketika memilih sandal.

1. Ketebalan Sol pada Alas Kaki

Menurut ahli pediatri atau kedokteran yang menangani masalah alas kaki, salah satu penyebab gangguan kesehatan pada kaki disebabkan karena kesalahan pemilihan alas kaki terutama yang memiliki sol tipis.

Sol yang tipis dapat mennyebabkan memanjangnya otot-otot pada daerah betis, menambah stres pada urat kering, serta nyeri pada bagian tulang kering. Dampaknya adalah kaki bisa lebih mudah lelah dan rentan cedera.

2. Bahan Alas Kaki

Bahan yang digunakan dalam membuat alas kaki dapat memengaruhi kesehatan kaki, sebab jika bahannya kurang baik bisa menyebabkan munculnya bakteri dan jamur. Selain itu, kontaminasi dari faktor luar juga menyebabkan munculnya bakteri dan jamur pada kaki sehingga menyebabkan iritasi.

3. Bahan yang Ramah Lingkungan

Tidak hanya plastik, sandal dengan bahan yang tidak dapat terurai juga berpotensi merusak lingkungan karena ada beberapa komponen di dalam sandal yang berisiko bagi lingkungan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

alas kaki sandal
Editor : Fatkhul Maskur

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top