Bisnis.com, JAKARTA - Egogo, perusahaan e-commerce enabler, resmi ditunjuk Hong Kong Trade Development Council (HKTDC) sebagai mitra perusahaan-perusahaan Hong Kong yang ingin masuk pasar Indonesia melalui sektor e-commerce.
Lewat skema enam bulan percobaan, kedua belah pihak akan membantu semua perusahaan Hong Kong yang ingin meluncurkan produk unggulan mereka di banyak marketplace besar Indonesia. Egogo sendiri akan menyediakan layanan 360 mereka, termasuk tapi tidak terbatas pada marketing, manajemen marketplace, layanan pelanggan, dan fullfilment.
Berdasarkan laporan e-Conomy Southeast Asia 2020 yang dibuat Google, Temasek dan Bain & Company, meski terjadi perlambatan global, nilai perdagangan e-conomy atau ekonomi internet pada tahun lalu tetap tangguh dengan besaran angka mencapai US$100 miliar. Seiring peningkatan jumlah konsumen dan Usaha Kecil Menengah yang beralih ke e-commerce, angka ini ditenggarai akan mencapai US$300 miliar dan sekaligus memicu kenaikan permintaan akan layanan e-commerce enabler.
“Kami merasa bangga dengan kesempatan yang diberikan HKTDC dan siap membantu semua perusahaan Hong Kong yang punya rencana ekspansi ke Indonesia. Tim kami memiliki banyak pengalaman di pasar Indonesia yang beragam dan karena itu kami percaya bisa memberikan solusi dan strategi go-to-marketplace terbaik bagi semua perusahaan Hongkong yang berpartisipasi,” kata Kevin So, Co-Founder dan CEO Egogo dalam keterangan tertulis.