Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Kesehatan kembali mendeteksi dua pasien terkonfirmasi varian Omicron sehingga totalnya kini menjadi tiga kasus di Indonesia.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmidzi mengatakan bahwa dua pasien tersebut merupakan hasil pemeriksaan sampel dari 5 kasus probable Omicron yang baru kembali dari luar negeri.
''Dua pasien terkonfirmasi terbaru adalah IKWJ, 42 tahun, laki-laki, perjalanan dari Amerika Selatan serta M, 50 tahun, laki-laki, perjalanan dari Inggris. Saat ini keduanya sedang menjalani karantina di Wisma Atlet,'' katanya dikutip dari laman Kemenkes, Minggu (19/12/2021).
Nadia melanjutkan, kedua pasien terkonfirmasi Omicron diketahui saat menjalani karantina wajib 10 hari seusai kembali dari luar negeri.
Menurutnya, hal ini menunjukan bahwa sistem proteksi pemerintah berjalan dengan baik untuk mencegah penularan dari pendatang dari luar negeri yang terjangkit virus Covid-19.
Nadia pun menghimbau masyarakat agar tetap waspada dan tidak melakukan perjalanan ke luar negeri mengingat laju penyebaran Omicron yang terbukti sangat cepat.
''Indonesia adalah salah satu negara paling aman dari Covid-19. Jika kita keluar negeri, maka kita akan keluar dari zona aman menuju zona berbahaya. Jika kembali, nanti akan berpotensi membawa Omicron ke Indonesia dan pastinya akan merusak situasi yang sudah kondusif ini,'' tuturnya.
Pemerintah memprediksi arus balik warga negara Indonesia yang saat ini sudah berada di luar negeri atau yang akan berpergian ke luar negeri dalam seminggu kedepan akan mencapai puncaknya pada minggu pertama dan kedua Januari 2022 seiring dengan berakhirnya liburan Natal dan Tahun Baru atau Nataru.