Bisnis.com, JAKARTA — Dilatarbelakangi oleh keadaan dimana sekitar 80 persen karyawan tidak merasa antusias dengan pekerjaannya, penting untuk mengetahui kecocokan antara karyawan dengan budaya perusahaan tempat dia bekerja.
Rasa tidak nyaman saat bekerja bisa terjadi karena adanya ketidaksesuaian antara kemampuan dan pekerjaan mereka, bekerja di lingkungan kerja atau kultur yang tidak sesuai, tidak mempunyai keterampilan teknikal yang mendukung pekerjaan mereka, dan sulit beradaptasi dengan lingkungan kerja mereka.
Dalam menjawab permasalahan tersebut, Chairman & Co-founder of Karya Talents, DR. Suparno Adijanto, melalui KT 3000 Club mampu memfasilitasi dan memberikan program untuk perkembangan karir karyawan di berbagai perusahaan.
“Tujuan KT 300 Club yaitu untuk meningkatkan ketersediaan para talent yang siap bersaing dengan fokus berinvestasi pada pengembangan skill, kompetensi, growth mindset dan emotional intelligence para talent yang telah kami seleksi. Harapannya, kami memfasilitasi dan memberikan berbagai program untuk pengembangan karir sehingga mereka siap bekerja di berbagai perusahaan,” jelas Suparno pada Selasa, (08/03/2022).
Head of Product & Analytic Karya Talents, Ivan Hendrata, berbagi tips dari dua sisi. Pertama, dari segi talent atau karyawan dan yang kedua dari segi perusahaan.
“Karya Talents mencoba agar talent bisa belajar mengenai diri sendiri secara komprehensif, tipsnya melalui VIP yaitu Value, Interest, dan Personality. Kalau dia memaksimalkan potensi yang ia punya, maka kemungkinan cocoknya lebih besar,” jelas Ivan.
VIP sendiri adalah perpaduan unik antara kepribadian dan keterampilan calon pelamar kerja dengan menggunakan tes asesmen yang dapat dikerjakan selama 15-20 menit saja. Setelah diisi, maka hasilnya diperoleh secara real time dan akan dihubungkan dengan sesi konsultasi karir untuk mengetahui kelebihan tersendiri ketika ditempatkan di dunia kerja.
Dari segi perusahaan, Ivan menekankan bahwa penting untuk mencari SDM yang tidak hanya kompeten dari segi skill tapi juga memiliki kemampuan beradaptasi.
“Pastikan talent right fit yaitu EQ (emotional quotient, red) dan growth mindet yang bagus karena skill dan pengalaman gak cukup. Skill mampu berubah 5 tahun sekali tetapi kemampuan adaptasi yang penting biasanya dimiliki oleh orang dengan EQ yang bagus. Contohnya, jika ada role yang bagus dia mampu ambil,” pungkasnya.