Bisnis.com, JAKARTA - Pfizer Inc dan mitranya BioNTech SE mengajukan permohonan kepada Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) untuk otorisasi penggunaan darurat penguat vaksin COVID-19 Omicron untuk anak-anak berusia 6 bulan hingga 4 tahun.
Jika diizinkan, anak-anak akan menerima seri utama yang terdiri dari dua dosis vaksin COVID Pfizer-BioNTech asli dan satu suntikan vaksin bivalen Omicron, kata perusahaan itu.
Vaksin COVID-19 bivalen, yang menargetkan strain asli dan subvarian BA.4/BA.5 Omicron, saat ini diizinkan sebagai dosis penguat untuk usia 5 tahun ke atas di Amerika Serikat dan Uni Eropa (UE).
Bulan lalu, sebuah studi dunia nyata terhadap lebih dari 360.000 orang di AS menemukan penguat bivalen yang diperbarui, termasuk dari saingannya Moderna Inc, menawarkan peningkatan perlindungan terhadap subvarian virus corona baru pada orang yang telah menerima hingga empat dosis vaksin yang lebih tua.
“Dengan tingginya tingkat penyakit pernapasan yang saat ini beredar di antara anak-anak di bawah usia 5 tahun, vaksin COVID-19 yang diperbarui dapat membantu mencegah penyakit parah dan rawat inap,” kata perusahaan tersebut dalam sebuah pernyataan.
Penyakit pernapasan seperti flu, RSV, dan COVID-19 melonjak awal tahun ini, membuat rumah sakit kewalahan di seluruh Amerika Serikat.
Suntikan monovalen, yang masih dibutuhkan FDA sebagai seri utama sebelum mendapatkan suntikan khusus omicron, menargetkan jenis virus asli.
BA.5 adalah strain dominan COVID-19 di AS selama musim panas tetapi sekarang memudar.