Bisnis.com, SOLO - Aktris Melissa Barrera diberhentikan dari proyek film Scream 7 setelah mengeluarkan pendapatnya mengenai dukungan terhadap Palestina.
Melansir dari Peopke, Spyglass selaku rumah produksi film Scream 7 mengeluarkan Melissa Barrera karena dinilai sebagai sosok antisemitisme dan mengujarkan kebencian pada khalayak.
“Sikapnya sangat jelas: Kami tidak menoleransi antisemitisme atau hasutan kebencian dalam bentuk apa pun, termasuk referensi palsu tentang genosida, pembersihan etnis, distorsi Holocaust, atau apa pun yang secara terang-terangan melewati batas dan menjadi ujaran kebencian,” tulis Spyglass.
Melissa kemudian langsung memberikan klarifikasi tentang pemecatan dirinya dan tudingan antisemitisme yang dilayangkan padanya.
Menurut dia, kebencian terhadap sekelompok orang merupakan tindakan negatif yang sangat ditentang olehnya.
Pertama dan terpenting, saya mengutuk Anti-Semitisme dan Islamofobia. Saya mengutuk kebencian dan prasangka apa pun terhadap sekelompok orang mana pun,” tulis Melissa Barrera di akun Instagramnya.
Melissa merasa perlu menyuarakan dukungan terhadap siapa saja yang membutuhkan, khususnya untuk isu-isu penting yang berkaitan dengan kebebasan hak asasi manusia (HAM) di dunia.
"Saya akan terus bersuara bagi mereka yang paling membutuhkan dan terus melakukan advokasi atau pembelaan. demi perdamaian dan keamanan, demi hak asasi manusia dan kebebasan. Diam bukanlah pilihan bagi saya,” lanjutnya.
Keluarnya Barrera dalam proyek film ini pun disusul oleh Jenna Ortega dalam waktu yang tidak lama.
Sebuah sumber mengatakan bahwa Jenna keluar karena bentuk dukungannya terhadap Barrera. Namun sebuah pernyataan resmi mengungkap jadwal Jenna bentrok.
Jenna memilih keluar dari Scream 7 karena ia ingin menuntaskan syuting film Wednesday.