6. Captain America: Civil War (2016)
Sama seperti “The Avengers”, film “Captain America: Civil War” juga mempertemukan sekelompok besar pahlawan super–yang juga diperankan oleh para aktor ternama. Hal tersebut membuat film ini menjadi salah satu film MCU dengan anggaran terbesar, yaitu sebesar 250 juta dolar AS atau sekitar Rp4 triliun. Namun, secara umum anggaran tersebut dianggap wajar mengingat kisah menarik yang ditawarkan oleh film ini. “Captain America: Civil War” juga menjadi film terlaris tahun 2016.
Film ini disutradarai oleh Anthony Russo dan Joe Russo. Bercerita tentang pemerintahan kolektif di dunia yang mengeluarkan undang-undang yang dirancang untuk mengatur semua aktivitas pahlawan super. Hal ini menimbulkan polarisasi pendapat di kalangan para pahlawan super, yang menyebabkan mereka terbagi menjadi dua kelompok–memihak Iron Man atau Captain America.
7. The Marvels (2023)
Film ini menghabiskan anggaran 274 juta dolar AS atau sekitar Rp4,4 triliun dan mungkin menjadi kegagalan terbesar MCU. Disney menghabiskan banyak uang untuk film ini, tetapi tidak dapat mempromosikannya karena adanya pemogokan SAG-AFTRA pada tahun tersebut. Film yang disutradarai oleh Nia DaCosta ini dibintangi oleh Brie Larson, Teyonah Parris, dan Iman Vellani.
| Baca Juga Panggung Film Lokal |
|---|
Film ini bercerita tentang Captain Marvel (Brie Larson) yang harus menghadapi kekuatan jahat akibat kecerobohannya di masa lalu. Captain Marvel dibantu oleh anak sahabatnya, Monica Rambeau (Teyonah Parris) dan juga seorang penggemarnya, Kamala Khan (Iman Vellani). “The Marvels” merupakan film yang bagus, tetapi kurang menarik hati penonton. Para penonton harus menonton setidaknya dua acara serial MCU di platform Disney+ untuk memahami siapa saja karakternya.
8. Avengers: Infinity War (2018)
“Avengers: Infinity War” merupakan proyek paling ambisius di seluruh MCU saat dirilis. Terbukti, film ini menghabiskan anggaran sebesar 300 juta dolar AS, atau sekitar Rp4,8 triliun. Film ini merupakan film epik penuh aksi yang menampilkan hampir setiap pahlawan dari film-film MCU sebelumnya. Selain itu, terdapat pula beberapa wajah baru. Anggaran film ini pasti sangat membengkak untuk membayar gaji para pemeran tersebut. Meskipun begitu, hasilnya sepadan.
Film ini disutradarai oleh Anthony Russo dan Joe Russo, serta menceritakan Avengers dan para sekutunya yang terus melindungi dunia dari ancaman yang terlalu besar untuk ditangani, Thanos. Thanos berambisi untuk mengumpulkan keenam batu keabadian yang ada. Hal tersebut menciptakan kekuatan tak terbayangkan yang harus dihadapi para pahlawan super.
9. Avengers: Age of Ultron (2015)
Film ini menghabiskan anggaran 365 juta dolar AS, atau sekitar 5,9 triliun. Setelah suksesnya “The Avengers”, MCU terus melanjutkan kiprah baiknya dengan memproduksi film ini. Film ini menjadi film terbesar dalam fase kedua MCU. Film yang disutradarai oleh Joss Whedon ini kembali memperlihatkan Avengers yang harus melawan ancaman baru, seorang robot bernama Ultron. “Avengers: Age of Ultron” mendapatkan skor 7.3/10 pada IMDb.
10. Avengers Endgame (2019)
Film MCU dengan anggaran produksi termahal jatuh kepada “Avengers: Endgame”. Hampir setiap pahlawan super yang pernah dilihat penonton–banyak di antaranya yang sebelumnya dianggap telah mati–keluar dari portal dan siap menghadapi Thanos dan pasukannya. Film ini disutradarai oleh Anthony dan Joe Russo, dan mendapatkan skor 8,4/10 pada IMDb.
Film ini menjadi salah satu film termahal yang pernah dibuat, dengan anggaran sebesar 400 juta dolar AS, atau sekitar Rp6,5 triliun. Menurut Box Office Mojo, film ini merupakan film terlaris kedua sepanjang masa, setelah “Avatar” pada tahun 2009. (Rafi Abid Wibisono)
