Bisnis.com, JAKARTA -- Nama Bre Redana tentu tidak asing lagi bagi publik. Selain berprofesi sebagai jurnalis senior di salah satu koran terkemuka di Indonesia, Bre juga aktif menulis buku.
Juli ini, Bre kembali meluncurkan novel terbarunya yang menjadi buku keduanya berjudul New Urban Sensation. Sebelumnya, Bre menulis buku bertema kebudayaan bertajuk Memo tentang Politik Tubuh.
Kehadiran buku ini dimaksudkan Bre untuk memotret penggalan zaman dalam dinamika sosial masyarkat yang menjalani proses urbanisme. Di mana terjadi kegagapan dan kegamangan. Buku ini menceritakan masa menjelang berakhirnya bisnis bioskop di kota-kota kecil di Jawa Tengah.
Baca Juga 5 Keuntungan Hidup Melajang |
---|
Tema masyarakat urban memang begitu melekat di benak Bre. sebelumnya, pada 1993, Bre meluncurkan buku kumpulan cerpennya dengan tema serupa dengan judul Urban Sensation. Namun, tambahnya, novel New Urban Sensation bukan pengembangan maupun sekuel dari buku sebelumnya. Karena itu, di judul novelnya ini ditambahkan kata new.
“Saya tetap terobsesi dengan persoalan urbanisme kota besar dan di mana nenurut saya semacam teater dan tema itu masih melekat pada saya,” katanya.
Mengenai bioskop yang menjadi objek utama Bre, ternyata berkaitan erat dengan masa mudanya. Sebagai orang yang lahir pada era 1950-an, Bre berada di masa kejayaan bioskop daerah. Medium bioskop inilah yang menjadi instrument bagi Bre untuk menceritakan banyak hal. Mulai dari politik, sosial hingga perkembangan kota.
“Dulu satu-satunya hiburan itu bioskop, dan di situ saya tumbuh. Saya banyak kenangan di sana. Saya menulis banyak dan gampang dengan medium bioskop,” pungkasnya.