Bisnis.com, JAKARTA - Belum lama ini, Taman Safari Indonesia telah merampungkan habitat sepasang panda raksasa di Taman Safari Bogor, Jawa Barat bernama Istana Panda Indonesia.
Berlokasi di lahan sekitar 5.000 meter persegi, istana ini berada di atas bukit dengan gaya rancangan arsitektur dan taman bertema budaya gaya oriental.
Pihak Taman Safari Indonesia mengatakan Istana Panda Indonesia akan dibuka secara resmi di penghujung November 2017 dengan semua fasilitas yang sudah siap, sehingga memberi pengalaman berkunjung yang berkesan maksimal.
Dalam exhibit Istana Panda Indonesia terdapat beberapa fasilitas yang dirancang terpadu dalam satu kawasan. Berikut fasilitas yang ada di Istana Panda yang dikutip dari keterangan pers yang diterima Bisnis, Kamis (02/11/2017):
Fasilitas Kesehatan dan Penelitian Satwa
Area yang dikhususkan untuk perawatan kesehatan dan penilitian panda berada di Back of House gedung exhibit. Dalam area ini terdapat fasilitas untuk kebutuhan sehari-hari sepasang panda seperti kandang tidur/area pribadi untuk malam hari, area untuk pengolahan pakan panda.
Program pengelolaan konservasi panda didukung secara optimal dengan penyediaan fasilitas kesehatan yang mencakup ruang periksa General Check-up terpisah dan tidak digunakan untuk satwa lain, laboratorium untuk pemeriksaan sampel biologis panda dalam analisa untuk hormon reproduksi dan diagnosa preventif terhadap penyakit.
Selain itu, fasilitas kesehatan di Istana Panda juga telah mempersiapkan ruangan nursery dan breeding den yang diperuntukkan bagi panda untuk mas reproduksi dan melahirkan.
Fasilitas Pendidikan
Pengunjung Istana Panda Indonesia akan mendapatkan pengalaman langsung berupa serangkaian informasi dalam tur edukasi yang berpusat di lantai 3 exhibit. Tur edukasi ini akan menggambarkan tentang habitat asal Giant Panda, membawa pengunjung ke bilik edukasi biologis “Panda Hospital and Research Center” berisi replika dari beberapa sarana medis perawatan panda juga informasi pertumbuhan panda.
Sarana multimedia akan ditampilkan di ruangan teater yang menyuguhkan video singkat berisi info menarik mengenai budaya Negeri Tiongkok, pengetahuan umum tentang panda, dan perjalanan mendatangkan sepasang panda ke Indonesia.
Di Lantai 3 juga akan terdapat 2 lokasi exhibit indoor masing-masing bagi Cai Tao dan Hu Chun yang difasilitasi pendingin udara dan kaca kedap suara untuk kenyamanan mereka.
Selain habitat indoor, ada juga habitat outdoor yang memungkinkan panda bermain di area terbuka sehingga bisa dilihat dan memberikan pengalaman lebih berkesan untuk pengunjung.
Baik habitat indoor dan outdoor dirancang sedemikian rupa sehingga dapat mendukung semua aspek behavioral, enrichment dan kesehatan bagi panda untuk bisa menunjukkan perilaku alami mereka yang akan meninggalkan kesan bagi pengalaman pengunjung.
Area Rekreasi
Istana Panda Indonesia akan mempunyai beberapa area hiburan untuk memberi pengunjung pengalaman tamasya yang menyenangkan, seperti:
• Panda Resto di Lantai 2 berupa foodcourt dengan berbagai kios makanan dengan
citarasa kuliner oriental hingga nusantara. Kapasitas di Panda Resto bisa menampung hingga 350 orang, dengan VIP dining area untuk 150 orang.
• Chinese Garden yaitu taman dengan tema budaya Tiongkok yang cantik. Di area outdoor ini juga pengunjung akan bisa melihat satwa lain dari provinsi Sichuan seperti Red Panda (lesser panda), Takin - spesies kambing gunung – yang pertama kali didatangkan ke Asia Tenggara, Golden Pheasant dan lainnya.
• Sky Walk yang berupa anjungan dengan lantai kaca tempat pengunjung bisa berfoto dengan latar pemandangan gunung berkabut dan lembah nan hijau.
• Area Satwa Tunggang di lapangan outdoor depan Istana Panda Indonesia di mana pengunjung bisa menunggangi kuda poni dan unta dengan nuansa bertema Mongolia.
Toko Cinderamata
Terletak pada Lantai 1 dari Istana Panda Indonesia, toko suvenir atau cinderamata menyediakan ragam produk menarik, seperti boneka, pakaian, yang semuanya bertama Panda. Toko souvenir di Istana Panda Indonesia difasilitasi oleh Safari Wonders, unit bisnis retail dari Taman Safari Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
