Suasana konferensi pers yang berlangsung di salah satu rumah makan di kawasan Kebayoran Baru, Selasa (16/09/2014)
Entertainment

Indonesia Jadi Tuan Rumah Festival Film Perdamaian Sedunia

Deandra Syarizka
Rabu, 17 September 2014 - 02:21
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA—Indonesia kembali menjadi tuan rumah International Film Festival for Peace, Inspiration and Equality (IFFPIE) yang akan berlangsung di Institut Francais Indonesia (IFI) sejak Selasa (30/9/2014) hingga Rabu (08/10/2014).

Festival ini diselenggarakan berkat kerja sama panitia IFFPIE, Universitas Mercu Buana , Gerakan Artis Indonesia Berpeduli (GABI) dan Rumah Kreatif Indonesia Hebat cabang Malaysia. Ini merupakan kali ketiga acara ini diadakan di Indonesia sejak 2012.

“Dengan mengadakan festival ini, sebetulnya kami hanya menyalakan sebuah lilin semangat apresiasi, mudah-mudahan aka nada pihak-pihak lain yang menyalakan lilin yang sama demi perfilman Indonesia,” ujar Ketua IFFPIE Damien Dematra dalam konferensi pers yang digelar di salah satu restoran di Kebayoran Baru, Selasa (16/9/2014).

Dalam konferensi pers tersebut, hadir pula penyanyi dangdut Ageng Kiwi dan Five Vi sebagai perwakilan GABI, Feni Fasta sebagai perwakilan jurusan broadcasting Universitas Mercu Buana dan Raja Rizuan Ismailiah sebagai perwakilan Rumah Kreatif Indonesia Hebat Cabang Malaysia.

IFFPIE adalah penyelenggara festival film internasional yang memiliki visi menguatkan perdamaian lintas budaya, agama, suku, ras, dan menyebarkan persamaan hak melalui film. Momen penyelenggaraan festival pun sengaja dipilih pada September untuk memperingati Hari Perdamaian Dunia versi Perserikatan Bangsa –Bangsa (PBB) yang jatuh setiap 21 September.

Pada tahun ini, selain menyelenggarakan festival film perdamaian, panitia IFFPIE juga mengadakan International Movie Awards (IMA).

Adapun IMA diadakan untuk memberikan apresiasi kepada film-film yang tidak termasuk kategori film perdamaian. Hingga saat ini, tak kurang dari 60 negara telah mengirimkan film-film mereka. Film-film ini nantinya akan melewati proses penjurian yang berlangsung secara online oleh dewan juri yang diketuai oleh Damien Dematra dan terdiri dari sineas-sineas internasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Deandra Syarizka
Editor : Nurbaiti
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro