Bisnis.com, JAKARTA -- dr Muliaman Mansyur, Head of Medical Sales Fonterra Brands Indonesia memgatakan dalam upaya memenuhi kecukupan kebutuhan Asam Folat sejak kehamilan, disarankan untuk memenuhi kecukupan Asam Folat yang dibutuhkan sejak saat perencanaan kehamilan.
Dia menyarankan bagi setiap wanita usia produktif untuk mengkonsumsi 400 mcg Asam Folat yang berasal dari suplementasi maupun fortifikasi. Sementara saat hamil, katanya, seorang wanita membutuhkan 600 mcg Asam Folat setiap hari atau 200 mcg (50%) lebih banyak dibandingkan wanita yang tidak hamil.
Selama ibu hamil, kebutuhan nutrisi meningkat pesat untuk pertumbuhan, perkembangan janin, memberikan energi yang dibutuhkan ibu saat hamil, masa persalinan dan menurunkan angka kejadian komplikasi saat kehamilan serta persalinan. Salah satu komplikasi pada perkembangan janin yang paling banyak dikhawatirkan adalah risiko bayi dilahirkan dengan cacat otak dan tabung syaraf tulang belakang. Komplikasi itu dapat diturunkan risikonya dengan konsumsi Asam Folat yang cukup.
Sementara itu, Afriani Karina, Marketing Manager Anmum mengatakan umumnya ibu hamil mengalami perubahan dalam pilihan rasa makanan, karena perubahan hormon dalam tubuh, khususnya pada trimester pertama kehamilan, karena perubahan hormon terjadi secara cukup drastis. Perubahan tersebut mengakibatkan ibu hamil selektif dalam mencari dan memilih makanan dan minuman, termasuk susu ibu hamil, yang sesuai dengan pilihan rasa mereka.
Salah satu hambatan terbesar bagi ibu hamil untuk mencoba dan mengkonsumsi susu ibu hamil, kata Afriani, adalah karena masalah rasa. Untuk membantu ibu dapat menikmati susu ibu hamil dengan rasa yang menyenangkan, katanya, Anmum Materna memperkenalkan varian rasa Mocha Caramello,untuk pemenuhan nutrisi yang lengkap selama kehamilan.
Selama masa kehamilan, kata dr Reisa Kartikasari, selebritis yang tengah hamil delapan bulan, dia mengalami banyak perubahan baik secara fisik maupun emosi. Upayanya untuk mendisiplinkan diri untuk latihan fisik secara rutin dan juga memastikan mengkonsumsi cukup nutrisi yang dibutuhkan bayi yang sedang dikandung.
"Saya percaya ketika saya fit secara fisik dan emosi serta bisa menikmati setiap perubahan berharga selama kehamilan saya, maka kegembiraan saya ini akan memberikan manfaat yang positif bagi calon anak saya,” ujar Reisa.
