Bisnis.com, JAKARTA – Leptospirosis adalah salah satu penyakit yang patut diwaspadai saat banjir. Pasalnya, penyebaran penyakit ini bisa terjadi melalui penyebaran bakteri Leptospira sp yang terkandung dalam urin tikus yang ikut meluap dan larut terbawa banjir.
Pada stadium pertama,penderita leptospirosis dapat mengalami demam, sekit kepala, rasa lemah, muntah, mata merah tanpa kotoran mata, dan rasa sakit pada otot betis dan punggung. Adapun pada tingkat yang lebih parah, penderita dapat mengalami komplikasi seperti gangguan ginjal, pendarahan, gangguan jantung hingga keguguran.
Oleh karena itu, penggagas komunitas Bersih Nyok! Amaranila Lalita Drijono menghimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan badan ketika direndam banjir. Dia memaparkan bahkan tak jarang relawan banjir yang justru terkena penyakit akibat kurang memperhatikan kebersihan dirinya sendiri.
“Sebenarnya peradaban suatu bangsa bukan dinilai dari dia punya Borobudur, tetapi apakah masyarakatnya berbudaya, beradab dan memiliki mental yang bersih,” ujarnya. Dia menambahkan mental bersih tersebut salah satunya bisa dinilai dari disiplin membuang sampah dan perilaku bersih yang dimulai dari rumah.
Perempuan yang juga berprofesi sebagai dokter kulit ini juga memberikan beberapa tips bagi masyarakat untuk mencegah terserang penyakit leptospirosis saat banjir. Berikut tipsnya.