Bisnis.com, JAKARTA--Arisan merupakan hal umum yang ditemui di tengah masyarakat. Bahkan, ada orang yang mengikuti arisan lebih dari satu. Arisan dapat dilakukan bersama rekan kerja, keluarga, hingga tetangga.
Pada dasarnya, uang yang dikumpulkan setiap orang selama arisan sama jumlahnya dengan uang yang dia peroleh jika menang arisan. Lalu bagaimana agar uang arisan lebih menguntungkan bagi seseorang?
Menurut perencana keuangan Aidil Akbar, bagi sebagian orang arisan sama dengan menabung. Karena dia tidak akan memperoleh keuntungan dari uang yang disimpannya.
Padahal, ada cara jitu yang dapat dicoba jika seseorang ingin mendulang untung. Anda dapat meminta giliran menang terlebih dahulu atau pada awal periode. Dengan begitu, Anda dapat mengantongi uang arisan lebih cepat. Ada beberapa arisan yang tak menolak jika pesertanya boleh meminta giliran menang di awal periode arisan.
Lalu apa hubungannya dengan memperoleh keuntungan? Uang arisan yang sudah diperoleh dapat langsung diinvestasikan ke instrumen investasi. “Masukan dulu uangnya ke reksadana, emas, atau lainnya,” kata penulis buku Muda Kaya Raya, Tua Sejahtera, Meninggal Masuk Surga ini kepada Bisnis.
Sembari membenamkan uang ke instrumen investasi, seseorang dapat mencicil membayar arisannya tiap bulan. Selama periode membayar arisan yang cukup lama, uang arisan yang sudah diperoleh tengah berkembang di tempat lain yaitu melalui instrumen investasi yang sudah Anda pilih. Anda dapat memilih jenis instrumen investasi sesuai dengan tujuan Anda.
Mengapa cara ini patut dicoba? Karena jika Anda hanya pasrah saja dan menunggu giliran menang sesuai kocokan, maka Anda tidak punya kesempatan mengembangkan uang. Selain itu, Anda juga mengalami kerugian dari segi waktu karena harus menunggu.
Selain itu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat ikut arisan yaitu jangan berlebihan dan jangan memberatkan. Seseorang yang mengikuti lebih dari satu jenis arisan akan merasa kewalahan saat harus membayar setiap bulannya, jadi ikutlah arisan semampunya.
Perhatikan pula pengeluaran saat arisan. Kerap arisan diselenggarakan di kafe atau restoran sehingga membutuhkan biaya tak sedikit. Arisan juga kerap dijadikan ajang berjualan oleh para pesertanya sehingga Anda akan tergoda berbelanja.
Nah, hati-hati jangan sampai pengeluaran untuk belanja justru lebih besar dari pengeluaran untuk membayar arisan. Agar lebih untung, Anda dapat melakukan yang sebaliknya, yaitu daripada jadi sasaran penjual, lebih baik Anda juga ikut jualan.
Bagaimana? Siap ikut arisan?