Bisnis.com, JAKARTA - Sutradara Manoj Night Shyamalan akan kembali menyapa penggemarnya dengan menayangkan film karya terbarunya berjudul The Visit. Film bergenre horor komedi ini dijadwalkan akan tayang terlebih dahulu di sinema Inggris, dan menyusul Amerika Serikat pada September ini.
Film ini bercerita tentang kisah dua anak yang sedang berlibur mengunjungi kakeknya. Atmosfir horor mulai terasa ketika dua bersaudara ini menemukan sang kakek berprilaku aneh dan menakutkan.
Shyamalan yang sebelumnya dikenal dengan dua film horor yakni The Sixth Sense dan The Village ini optimis bahwa film terbarunya dapat memukau penonton yang hadir ke gedung bioskop, dan menjadi film pilihan pengemar film dunia.
Pilihan genre horor komedia ini sengaja dilakukan agar penonton dapat melepaskan ketegangan. Dia mengatakan pilihan ini tidak lepas dari karya-karya sutradara senior David Lynch. Khalayak di Indonesia mengenal Lynch dengan serial televisi Twin Peaks yang sempat ditayangkan TVRI pada era 1990-an.
“Saya terobsesi pada film-film David Lynch. Saya berada di ruang humor aneh semacam itu, semacam humor gelap aneh yang tak pantas,” ungkapnya.
Pada proses penggarapan The Visit, Shyamalan turut ambil bagian dalam penulisan skenario dan produser. Dalam filmnya ini, Shyamalan memilih untuk tidak menggunakan musik guna memberikan efek yang berbeda. Pria yang tinggal di Willistone, Pennsylvania, Amerika Serikat, ini menyebutkan selama menonton film ini, sepanjang waktu penonton akan dibuat tegang dengan adegan dan cerita yang ada dalam film ini.
Selama proses berkariernya, Shyamalan berambisi untuk memproduksi lebih dari 20 judul film. Dia mengharapkan melalui karya yang sudah diproduksi akan menjalin hubungan yang lebih erat dengan penontonnya. Hubungan seperti itu dapat ditemui pada penulis terkenal seperti Stephen King atau John Grisham dengan penggemar setia karya mereka.
