Hampir semua orang membutuhkan dompet untuk menyimpan uang di tas atau di saku mereka. Tidak hanya uang, dompet juga kerap digunakan untuk menyisipkan tanda identitas maupun kartu-kartu bernilai lainnya.
Namun, tidak semua orang dapat mengatur isi dompetnya sedemikian rupa, sehingga tetap terlihat rapi. Padahal, isi dompet yang tidak rapi akan menyulitkan saat hendak mencari uang pecahan tertentu atau kartu tertentu.
Menyimpan uang secara berantakan di dalam dompet juga kerap menyebabkan kebingungan saat hendak menggunakannya, atau bahkan memicu impulsive buying. Jadi, alangkah baiknya jika pengaturan isi dompet dapat terbantu oleh desain dompet yang lebih teroganisir.
Terobosan desain itulah yang dijajal oleh Goodism Inc. dalam setiap produk dompet mereka. Bukan sekadar sebagai tempat menyimpan uang, dompet dapat dijadikan semacam organizer untuk mengelola keuangan dengan lebih baik.
Praditya Dwi Wicaksono, Co-Founder sekaligus Product Developer dari label asal Bandung itu, mengatakan produk dompet cerdas akan memudahkan seseorang dalam me-manage keuangan sekaligus tampil gaya karena desainnya yang klasik dan elegan.
Dompet cerdas tersebut memiliki fitur khusus, yaitu label partisi yang terbagi atas 3 sekat. Masing-masing sekat ditandai oleh label berwarna hijau, merah, dan biru. Setiap partisi atau sekatnya memiliki fungsi yang berbeda-beda.
Label hijau memiliki logo food and groceries, merah transportation, dan biru entertainment and shopping. Gunanya adalah sebagai pengingat dan penanda setiap kategori uang yang kita keluarkan, ujar Praditya di sela-sela Pameran Produk Dalam Negeri 2015 di Jakarta.
Menurutnya, jika di dalam satu dompet hanya terdapat satu partisi, kemungkinan besar uang akan cepat habis karena pengeluaran menjadi tidak terkendali. Dengan adanya partisi sesuai fungsi keuangan, pengeluaran pun dapat dianggarkan secara lebih baik.
Dia mencontohkan pemilik dompet dapat menganggarkan berapa masing-masing uang untuk makan, transportasi, dan belanja/senang-senang. Dengan demikian, pemilik dompet dapat memantau berapa pengeluaran mereka selama kurun waktu tertentu.
Ide membuat dompet cerdas berawal dari segerombolan mahasiswa jurusan Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) Institut Teknologi Bandung (ITB). Praditya mengatakan banyak mahasiswa yang menjadi boros akibat tidak dapat memantau pengeluaran dari dompet.
Seringkali mahasiswa mengambil uang, lalu lupa berapa pengeluarannya. Sebab, mereka tidak menganggarkannya di dalam dompet yang hanya terdiri dari satu partisi. Ini yang memicu gaya hidup boros, jelasnya.
Untuk melengkapi penggunaan dompet cerdas, Goodism Inc. juga meluncurkan aplikasi bernama Goodcash di app store dan play store. Melalui aplikasi tersebut, pengguna dapat mencatat dan memantau setiap pengeluaran per bulan.
Dari segi desain, dompet cerdas yang mulai diluncurkan sejak 2013 itu memiliki fitur lain. Misalnya saja, model bifold wallet dengan interchangeable straps atau tali pengait yang dapat digonta-ganti. Setiap strap memiliki pilihan warna yang cerah.
Jadi setiap strap bisa dikombinasikan dengan dompet apa saja. Ide awalnya adalah untuk menghemat pembelian dompet ketika sudah mulai bosan dengan modelnya. Daripada beli baru, lebih baik diganti saja strap-nya untuk mendapatkan look yang baru, kata Praditya.
Keseluruhan dompet terbuat dari bahan kulit sapi asli. Adapun, pilihan warnanya didominasi oleh palet-palet netral, seperti hitam, coklat, dan biru tua. Seleksi warna netral sengaja dipilih agar dompet tetap dapat menyesuaikan jika bergonta-ganti strap dengan warna menyala.
Dari segi potongan, dompet cerdas tersebut didominasi oleh desain unisex yang dapat digunakan oleh perempuan maupun laki-laki. Meski terkesan lebih maskulin, peminat dari kalangan kaum Hawa rupanya cukup banyak.
Oleh karena itu, ke depan kami akan mengembangkan dompet cerdas dengan desain yang lebih feminin, seperti long wallet. Sebab, banyak pembeli perempuan yang meminta desain yang lebih girlie.
Meski berawal dari Kota Kembang, produk dompet cerdas ini telah banyak diburu di seluruh penjuru Tanah Air. Bahkan, banyak juga pembeli dari luar negeri seperti Kanada dan Jepang yang menginginkannya.
Model yang paling banyak dicari adalah yang menggunakaninterchangeable straps, terutama tipe Kanagawa Blue yang lapisan luarnya berwarna biru navy dan bagian dalamnya berwarna coklat.
Dompet yang mengombinasikan fungsi aplikasi cerdas dan fesyen ini dibanderol Rp295.000 untuk card case hingga Rp550.000. Sementara itu, strap-nya dijual terpisah seharga Rp35.000/helai.
Tidak ada salahnya mengapresiasi inovasi anak bangsa yang bermanfaat bagi Anda yang selama ini kesulitan mengontrol pengeluaran. Selain dapat mengelola keuangan dengan lebih baik, Anda akan mendapat bonus berupa pelengkap penampilan bergaya elegan.
Dompet interchangeable straps Goodism Inc.