Bisnis.com, BANYUWANGI -- Hamparan pasir putih dan bakau serta suasana yang tenang menjadi ciri khas dari Pantai Bama Taman Nasional Baluran Situbondo.
Bagi masyarakat yang melintasi Jawa Timur, khususnya, di wilayah Banyuputih, Situbondo, Wongsorejo, Banyuwangi, Pantai Bama Taman Nasional Baluran dapat menjadi pilihan berwisata ketika momentum libur Lebaran.
Pantai Bama terletak 3 km sebelah timur Pos Bekol, dan merupakan bagian dari gugusan pantai yang menjadi batas kawasan Taman Nasional Baluran, dengan vegetatif bakau di sekitar pantai. Pantai Bama memiliki karakteristik pantai dengan pasir yang putih.
Saat mengunjungi objek wisata ini akan terlihat beberapa jenis kera sedang mencari kepiting. Pengunjung juga bisa menikmati matahari terbit langsung dengan latar belakang Taman Nasional Bali Barat.
Untuk menuju ke Pantai Bima bisa diakses dengan berbagai rute atau melalui pintu masuk utama. Terdapat beberapa sarana akomodasi, dengan jumlah yang terbatas karena area ini termasuk dalam area konservasi.
Pantai Bama cukup bersih dan dikelilingi oleh hutan mangrove yang asri, terumbu karang untuk kegiatan snorkeling dan terdapat beberapa pantai guest house untuk menginap.
Terdapat juga jalan setapak untuk mengelilingi pantai dan padang sekitar konservasi. Di tempat konservasi, terdapat Tower pemantauan satwa dan aktivitas sekitar kawasan.
Untuk masuk, pengunjung diharuskan membayar retribusi yang terbagi dari retribusi roda empat Rp15.000, retribusi pengunjung Rp10.000, serta retribusi masuk di hari libur Rp7.500.
Taman Nasional Baluran terletak di wilayah Banyuputih, Situbondo, tepatnya berada di sebelah utara Kabupaten Banyuwangi. Taman ini merupakan perwakilan ekosistem hutan di Pulau Jawa yang cenderung kering, seperti savana, hutan mangrove, hutan musim, hutan pantai dan hutan rawa.
Selain menikmati kesenyapan di pinggir Pantai Bama Taman Nasional Baluran ini, pengunjung juga dapat menikmati makanan dan minuman di Bama Kafe.
Didik, Pengelola Bama Kafe, mengatakan pengunjung ramai datang dari berbagai tempat.
"Kami tutup pukul 16.00 wib, karena pasokan listrik juga terbatas. Pengunjung bisa datang sebelum sore," katanya kepada Tim Bisnis Indonesia Liputan Lebaran: Jelajah Jawa Bali (LL-JJB) 2017.
Tim peliput: Agne Yasa, David Eka Issetiabudi, Feri Kristianto, Yanita Petriella
