Bisnis.com, JAKARTA - Satu lagi film garapan studio animasi Disney-Pixar mencatatkan prestasi. Setelah Toys Story, Cars, Finding Dory, kini giliran Coco memenangkan Golden Globe Award ke-75 dengan kategori Best Animated Feature.
Film tersebut disutradarai oleh sutradara animasi terkenal Lee Unkrich, yang sebelumnya sukses dengan Toys Story, Finding Dory, Cars dan beberapa film animasi garapan Disney-Pixar lainnya.
“Kita bergerak maju pada Coco setelah apa yang kita lakukan. Di Pixar, kami telah mengambil langkah dan kami akan terus bergerak untuk menjadikannya tempat yang lebih baik bagi orang yang menciptakan seni,” kata Unkrich saat menerima pengharagaan, seperti dilansir hollywoodreporter.com, Senin (8/1/2018).
Coco, yang dirilis pada November 2017, mengangkat tentang perayaan hari kematian atau Dia de Muertos di Meksiko. Coco menceritakan tentang bocah bernama Miguel di Meksiko yang memiliki cita-cita menjadi musisi terkenal.
Namun, keluarganya menentang keinginan Migeul karena mereka membenci musik. Alasannya, salah seorang leluhur keluarga itu menjadi musisi dan tidak pernah kembali.
Suatu hari, saat perayaan hari kematian berlangsung, Miguel masuk ke dalam dunia kematian. Dia akhirnya mengetahui bahwa musisi idolanya Ernesto Dela Cruz hanyalah seorang musisi pembajak lagu dari temannya yang dia bunuh.
Ternyata, musisi yang dibunuh Dela Cruz adalah leluhurnya bernama Hector yang dilupakan oleh keluarga besarnya. Pada akhirnya, dia harus menolong leluhurnya agar tidak dilupakan keluarga besarnya itu.
Coco diambil dari nama nenek buyut Miguel yang menunggu ayahnya, Hector, sejak kecil. Perjalanan Miguel yang ingin menjadi musisi dan menolong ayah dari kakek buyutnya itu dengan canda tawa, sedih dan mengharukan.
“Coco tidak akan pernah sukses tanpa orang-orang yang brilian di Meksiko,” kata Lee Unkrich.
