Bisnis.com, JAKARTA—Airbnb memperkenalkan fitur terbarunya yaitu Perjalanan Airbnb di Bali yang menawarkan lebih dari 40 rekomendasi pengalaman yang dapat dilakukan saat berpelesir di Pulau Dewata.
Fitur tersebut merupakan terobosan Airbnb yang berawal dari konsep home sharing dengan fokus pada komunitas dan memastikan wisatawan dapat menikmati akses ke tempat-tempat tersembunyi yang hanya bisa mereka dapatkan melalui Airbnb.
Diluncurkan sejak November 2017, popularitas fitur tersebut melonjak sehingga Bali dinobatkan menjadi salah satu dari 15 destinasi teratas di dunia dan peringkat kedua sebagai destinasi wisata pengalaman yang paling sering dipesan di Asia setelah Tokyo.
Peluncuran fitur Pengalaman Airbnb di Bali bertujuan untuk terus mempromosikan Bali sebagai salah satu destinasi perjalanan terbaik di dunia, yang memungkinkan para wisatawan menjelajahi dan menemukan sisi berbeda dari pulau Dewata dan hidup layaknya penduduk setempat.
Beberapa rekomendasi yang dimuat dalam fitur tersebut mencakup menjelajahi Lovina dengan mengendarai Vespa, hingga memasak menu tradisional Bali di perkebunan organik, serta menantang ombak bersama para peselancar profesional dalam negeri.
Direktur Perjalanan Airbnb Asia Pasifik, Parin Mehta, mengatakan para wisatawan menginginkan alternative petualangan baru, baik saat mereka berwisata sendirian atau bersama keluarga dan teman.
Selain mencari alternatif tempat menginap yang unik, wisatawan yang berkunjung ke Bali memiliki antusiasme yang tinggi untuk menikmati destinasi pariwsata dari sudut pandang penduduk lokal.
“Di Bali, Airbnb telah berkembang menjadi platform bagi setiap orang untuk menghasilkan uang dari minat dan bakat mereka. Aset terbesar kami adalah waktu dan potensi. Sehingga, fitur Pengalaman Airbnb adalah salah satu cara untuk mewujudkannya,” ujar Parin dalam siaran pers, Selasa (23/1/2018).
Sementara itu, Country Manager Airbnb untuk Asia Tenggara, Hong Kong dan Taiwan Robin Kwok menjelaskan keramahtamahan adalah nilai intrinsik budaya Bali dan bukan rahasia lagi bahwa wisatawan selalu ingin ke Bali karena hal tersebut.
“Dengan antusiasme penduduk lokal untuk membantu wisatawan mengenal suatu tempat dengan lebih dalam dan semakin populernya pariwisata berbasis pengalaman, Airbnb membanut wisatawan menemukan permata tersembunyi di Bali dan memahami Bali yang sesungguhnya melalui fitur ini,” katanya.
Dia menambahkan fitur tersebut juga dapat digunakan untuk berbagi pengalaman dengan cara berbagi tempat tinggal dengan penduduk lokal. Dengan demikian, Airbnb dapat membantu menyebarkan manfaat industri pariwisata di luar destinasi turis populer kepada warga lokal.
“Hingga saat ini, telah ada sekitar 500.000 kedatangan wisatawan ke Bali yang menghasillkan pemasukan dari sektor pariwisata senilai US$82,6 juta, dimana 97%-nya berasal dari pemesanan di aplikasi Airbnb yang menghubungkan turis langsung dengan para host lokal,” jelasnya.
Berikut beberapa contoh rekomendasi yang dapat dijadikan referensi di fitur Pengalaman Airbnb yang baru diluncurkan tersebut:
Kelas Memasak di Perkebunan Organik
Melalui pengalaman ini, wisatawan dapat mengenal lebih dekat kuliner tradisional Bali, berbelanja di perkebunan organik, dan mempelajari cara petani setempat memanen bahan makanan yang akan digunakan untuk memasak. Tamu juga dapat membawa pulang buku resep dan apron khusus.
Mengenal Budaya Dengan Mengendarai Vespa dan Mendaki
Jelajahi Lovina dengan cara lokal yang sebenarnya dan rasakan juga tiupan angin yang akan membelai rambut Anda. Nikmati panorama pesisir utara Bali yang begitu mempesona dan pelajari tentang gula aren sebelum Anda bersantai dan berenang di tepi sungai serta nikmati masakan rumahan ala Bali.
Perjalanan Eco-Spiritual di Sidemen
Belajar dari seorang Ngurah dan dengarkan dia berbagi pengetahuan dan sejarah tentang filosofi Bali sebagai petani, profesional, dan pemimpin spiritual. Dakilah Gunung Merta dan saksikan ia menjalankan ritualnya sebagai Pandita
Menanam Kembali Terumbu Karang di Bali
Melalui Pengalaman Airbnb Berdampak Sosial ini, Anda bisa belajar dari Gayatri tentang program penangkaran ikan kardinal Banggai yang terancam punah dan membangun ekosistemnya kembali untuk membantu memulihkan terumbu karang.
