Bisnis.com, JAKARTA – Meski memulai karier di Hollywood, sutradara Livi Zheng tidak pernah melupakan kampung halamannya, Blitar. Pada perayaan hari jadi ke-693 kota tersebut yang dirayakan pada Agustus tahun lalu, Livi pulang kampung untuk membuat film pendek tentang Blitar.
Pada Senin (2/4/2018), melalui siaran pers, Livi menatakan proses pengambilan gambar yang dilakukan di kota tersebut adalah pengalamman yang sangat mengesankan buatnya beserta tim produksinya yang diterbangkan langsung dari Los Angeles, Amerika Serikat.
“Kami banyak mengambil gambar upacara-upacara ritual dan pentas seni tradisional Blitar yang sangat menarik dan unik,” tuturnya.
Film berjudul Blitar ini akan diluncurkan pada Selasa (3/4/2018) besok. Penayangan film ini semakin sepesial bagi Livi karena bertepatan dengan hari ulang tahunya.
Livi mengatakan, melalui filmnya ini, dia ingin mengangkat ‘Triangle Diamond’ atau Tiga Sudut Pandang Berlian di kabupaten Blitar yang merupakan tempat wisata unggulan di Kabupaten Blitar. Triangle Diamond sendiri meliputi Pantai Serang, Perkebunan teh Sirah Kencong, dan Candi Penataran.
Pantai Serang memiliki hamparan pasir yang sangat luas dan indah. Sambil menikmati Matahari Terbenam, yang sangat indah, pengunjung dapat menyaksikan bagaimana upaya pelestarian penyu hijau sebagai salah satu hewan langka pada saat ini.
Pada waktu tertentu, pengunjung juga bisa meyaksikan proses pelepasan tukik atau anak penyu menuju habitanya di laut lepas. Kegiatan yang dapat dilakukan pengunjung lainnya di pantai tersebut, di antaranya pengunjung bisa menikmati mulai dari motor ATV, bermain layang-layang, juga mengikuti upacara larung sesaji pada saat-saat tertentu.
Sementara Sirah Kincong adalah kebun teh di dataran tinggi di kaki Gunung kelud, yang hawanya sejuk dan pemandangannya asri. Perkebunan ini juga diketahui telah lama melakukan ekspor produksi tehnya ke luar negeri.
Hal lain yang juga ingin disampaikan oleh Livi adalah penelurusan atas makam Ir. Soekarno yang juga merupakan ikon Kabupaten Blitar. Menurutnya, jasa Ir. Soekarno tak hanya memproklamirkan kemerdekaan Indonesia bersama Drs. Mohammad Hatta, tetapi juga berhasil memanggungkan Blitar sebagai kabupaten dengan ikon sejarah dan kemajuannya sekarang ini.
Selanjutnya, penayangan perdana film "Blitar" ini rencananya juga akan ditayangkan di Los Angeles, Amerika Serikat pada 2 Mei 2018. Pada penayangan tersebut akan hadir pula tim kesenian dari Pemerintah Kabupaten Blitar.
Livi menuturkan, mereka tidak hanya datang untuk mementaskan seni dan budaya masyarakat Blitar, tetapi juga akan membawa pengunjung dan penonton di Los Angeles untuk ikut dan merasakan ritual, estetika, dan keindahan panorama serta penghormatan sebuah bangsa terhadap sejarah negerinya.
Untuk dapat menyaksikan film ini, Anda dapat mengaksesnya melalui Youtube pada tauran berikut ini: https://youtu.be/KCswg4RSChk.