Bisnis.com, JAKARTA - Kinokuniya, sebagai salah satu toko buku ternama di Indonesia mengadakan Crazy Rich Event untuk ikut serta merayakan meledaknya tiket film Crazy Rich
Dalam Acara Crazy Rich Event ini Kinokuniya mengundang editor fiksi penerbit Gramedia Dini Pandia, social media influencer Patricia Devina, desainer dan penulis ternama Ichwan Thoha serta fashion stylist Erich Al Amin sebagai nara sumber diskusi.
Fenomena Crazy Rich Asian kini sedang populer. Film yang diadaptasi dari novel karya Kevin Kwan ini sedang menjadi salah satu film terlaris di Indonesia . Euforia film Crazy Rich Asian memberikan inspirasi terhadap penonton tentang gaya hidup extravagant keluarga kalangan atas Singapura.
Arnolda Ratnawati, Marketing Director PT Panen Lestari Internusa mengakui bahwa tujuan kinokuniya mengadakan acara ini adalah ingin memfasilitasi rasa antusias para pecinta buku dan film terhadap film Crazy Rich Asians. Dia berharap acara ini bisa menjadi ajang diskusi dengan para nara sumber profesional.
“Kami ingin para undangan dapat point of view yang baru melalui diskusi dan inspirasi gaya dari parade model yang ditampilkan,” tambahnya.
Diskusi yang membahas tentang film Crazy Rich Asians yang sedang tren serta diskusi tentang buku Crazy Rich Asians karya Kevin Kwan berlangsung seru.
Erich Al Amin berpendapat bahwa Kevin Kwan mempertahankan eksistensi dan harga diri kaum Asia. Kevin Kwan bahkan berpendirian teguh untuk tetap meminta orang asli Asia yang membintangi film ini, bukan orang barat. Kevin Kwan sampai berani mempertaruhkan harga murah.
Menurut Ichwan Toha, orang Asia bangga terhadap budayanya dan tetap melestarikan budaya mereka di kehidupan sehari-hari. Bahkan, dia berharap film ini mampu mengingatkan Hollywood tentang bagaimana Asia mampu memperbaiki ekonominya sendiri.
“Orang Asia itu tidak terlepas dari akar budaya ya, mereka selalu terapkan dan menekankan budaya mereka, seperti bahasa tubuh, gestur, tutur kata, dan gaya berpakaian. Kita harus bisa membuktikan kepada dunia, bahwa Asians benar-benar mampu memperbaiki ekonomi di benuanya,” tutur Ichwan.
Crazy Rich Event semakin mewah dan menarik dengan menampilkan parade model bertema kasual dan pesta. Model baju yang diatur oleh Erich Al Amin ini menggunakan busana produk Sogo dengan tema dari film Crazy Rich Asians yang sedikit banyak membahas tentang fesyen. Tampilan fesyen tersebut diadakan dua kali, di awal acara dan di akhir diskusi.
