Bisnis.com, JAKARTA – Dalam suatu hubungan suami istri, ada kalanya mengalami suatu masalah yang menimbulkan keretakan. Kondisi inilah yang tidak jarang membuat salah satu atau keduanya ingin mengakhiri hubungan.
Pasangan suami istri perlu memahami kondisi dimana hubungan sudah berada di ujung tanduk agar bisa mengambil sikap yang terbaik. Sebagai wawasan, berikut ini tanda-tanda berakhirnya suatu hubungan, seperti dilansir dari Boldsky, baru-baru ini.
Pertama, Dianggap Terlalu Banyak Diberi
Ketika dua orang benar-benar saling mencintai, ada kesetaraan dalam cinta yang harus dibagikan. Jika kesetaraan tidak mampu terbentuk, ada salah satu yang lebih banyak memberi dibandingkan pasangannya. Kondisi ini seringkali menjadi masalah karena merasa adanya ketidakadilan.
Tidak Dihormati Seperti Sebelumnya
Penghormatan diri adalah satu hal yang tidak dapat dikompromikan oleh siapapun. Dalam suatu hubungan, kadang hal-hal manis yang pernah tercipta berubah menjadi asam atau bahkan pahit, terutama dalam urusan kondisi ekonomi keluarga. Disinilah rasa hormat harus diciptakan.
Rasa hormat menjadi hal yang dibutuhkan sepasang suami istri lebih dari apapun. Namun, jika salah satunya tidak mendapatkan penghormatan, akan ada yang terluka. Inilah yang biasanya menjadi bom atom dari suatu hubungan yang berpotensi berakhir.
Sudah Muak Memberi Peluang
Dalam suatu hubungan, ada toleransi untuk memberikan peluang kedua, ketiga, atau seterusnya terhadap pasangan yang melakukan suatu kesalahan.
Biasanya jika ada yang melakukan kesalahan, akan dimaafkan oleh pasangannya karena rasa cinta dan takut kehilangan. Namun, peluang yang diberikan seakan memiliki batas. Semakin banyak kesempatan yang diberikan, pasangan menjadi kurang jera, sementara pasangan yang lain tersakiti. Ini menjadi indikasi murni berakhirnya suatu hubungan.
Perkelahian yang Tidak Pernah Berakhir
Perkelahian adalah hal yang lumrah terjadi dalam suatu hubungan rumah tangga. Namun, bagaimana jika perkelahian tidak pernah berakhir? Bagaimana jika percekcokan terjadi seperti aktivitas harian?
Jika pertengkaran terjadi setiap hari dan pada setiap hal-hal kecil, sementara tidak ketemu jalan keluar karena tidak ada yang mengalah, kesimpulannya antara pasangan ini sudah tidak kompatibel.
Membohongi Pasangan
Hubungan adalah tentang kesetiaan. Jika ada kesetiaan, tidak akan pernah jatuh cinta pada orang ketiga. Tetapi pada saat salah satunya berani menjalin hubungan dengan orang lain, lalu menganggap berbohong kepada pasangan tidak masalah, ini adalah kondisi hubungan yang tidak sehat.
Tanda-tanda berakhirnya suatu hubungan sebenarnya bisa dirasakan oleh hati setiap pasangan. Dalam menghadapinya, mungkin dibutuhkan waktu untuk memikirkan dan mempertimbangkannya. Keputusan yang tepat perlu segera diambil agar hubungan menjadi lebih jelas.