Bisnis.com, JAKARTA – Wartawan senior sekaligus sastrawan Arswendo Atmowiloto meninggal dunia pada Jumat (19/7/2019) sore. Arswendo dikabarkan sedang berjuang melawan penyakit kanker prostat dalam beberapa tahun terakhir.
Dikuti dari Prostate Cancer Foundation, pcf.org, jenis kanker ini berkembang di bagian prostat, sebuah kelenjar dalam sistem reproduksi lelak. Kanker terjadi ketika sel prostat berkembang di luar kendali. Kanker prostat umumnya menimbulkan rasa sakit yang luar biasa saat penderita buang air kecil.
Penyebab
Dikutip dari situs Centers for Disease Control and Prevantion, cdc.gov, faktor terbesar penyebaran virus kanker prostat adalah berdasarkan usia. Semakin tua seorang pria, semakin besar peluangnya untuk mengidap penyakit mematikan ini.
Selain karena usia, faktor penyebab berkembangnya virus penyakit ini adalah garis keturunan. Sehingga, jika orangtua mengidap penyakit kanker prostat, besar kemungkinan anak laki-lakinya juga mengidap penyakit ini.
Gejala
Masing-masing pria memiliki gejala terserang kanker prostat yang berbeda. Namun umumnya, pria dengan gejala penyakit kanker prostat di antaranya mengalami susah buang air kecil, sering buang air kecil khususnya malam hari, rasa sakit luar biasa saat buang air kecil, sakit di tulang belakang, pinggang dan paha dan ejakulasi yang terasa menyakitkan.
Jika mendapati gejala ini, dianjurkan sesegera mungkin memeriksakan diri ke dokter untuk penanganan dini yang lebih efektif.
Pencegahan
Ada banyak cara untuk mencegah penyakit kanker prostat di antaranya adalah mengatur pola hidup, terutama makanan, dengan cara mengurangi perusakan DNA oleh faktor genetik.
Untuk menghindari hal ini, pria dianjurkan untuk menjaga berat badan dengan mengonsumsi makanan sehat dan berolahraga secara teratur. Usahakan untuk tidak terlalu banyak mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung susu dan kalsium. Menghindari rokok, alkohol dan stres yang berlebih juga termasuk upaya menghindarkan diri dari penyakit ini.
