Bisnis.com, JAKARTA – Bagi sebagian orang, berbagi masalah hubungan kepada teman-teman mereka merupakan hal yang membuat nyaman.
Beberapa pasangan mendiskusikan masalah hubungan mereka dengan teman-teman dan meminta saran. Sesekali juga menimpalinya dengan momen-momen yang lucu.
Jika Anda termasuk salah satu orang yang suka berbagi masalah hubungan dengan teman-teman Anda, sebaiknya Anda dan pasangan Anda perlu memahami beberapa hal yang perlu dibatasi.
Pertama, masalah keuangan. Setiap orang di dunia ingin berada dalam kondisi keuangan yang baik. Ketika kondisi keuangan memburuk, orang menghadapi masalah yang berbeda.
Hal yang sama terjadi ketika pasangan mengalami masalah keuangan. Jika masalah berlanjut lama, pasangan mungkin memutuskan untuk berpisah.
Hampir setiap pasangan mengalami masalah keuangan tetapi ini tidak harus diungkapkan di depan orang lain. Waktu yang Anda habiskan dalam menyiarkan masalah keuangan Anda tidak akan menyelesaikan masalah, tetapi akan menciptakan masalah lebih lanjut untuk Anda dan pasangan.
Kedua, detail tentang seks. Seks adalah hal pribadi bagi pasangan dan oleh karena itu, lebih baik menyimpannya di antara keduanya.
“Meskipun sangat menyenangkan melihat pasangan yang jelas saling memuja, mungkin lebih baik merahasiakan hal-hal yang intim,” kata Dr. Annie Hsueh, PhD, psikolog klinis berlisensi, seperti dilansir dari Boldsky.
Dia melanjutkan bahwa memberitahu teman-teman Anda betapa tidak puasnya Anda dengan kehidupan seks dapat membuat pasangan Anda merasa rendah diri dan malu.
Ketiga, detail rahasia. Kepercayaan adalah tulang punggung setiap hubungan karena hal itu mengintegrasikan dua personal.
Ada solusi untuk semua jenis masalah dalam hubungan, tetapi pengkhianatan bukanlah obat. Ketika pasangan Anda memberi tahu Anda suatu rahasia atau meminta Anda merahasiakan sesuatu, itu berarti pasangan Anda menaruh kepercayaan pada Anda.
Mungkin pasangan Anda telah membagikan detail tertentu hanya dengan Anda. Dalam hal itu, jika Anda mengungkapkan detail rahasia kepada orang lain, berarti Anda mengkhianati kepercayaan pasangan Anda.
Saat pasangan Anda mengetahui bahwa Anda telah mengungkapkan detail rahasia, pasangan Anda mungkin merasa terluka dan ditipu. Akibatnya, pasangan Anda tidak akan pernah mempercayai Anda.
Keempat, argumen dan perkelahian. Terlepas dari pelecehan fisik dan emosional, Anda tidak boleh mengungkapkan perkelahian kecil Anda kepada orang lain.
Teman sejati Anda akan membantu Anda dan mencoba menyelesaikan masalah Anda, tetapi ini dapat menyebabkan masalah lebih lanjut. Bagaimana jika pasangan Anda tidak menyukai keterlibatan teman Anda dalam masalah ini? Atau bagaimana jika teman Anda mengejek Anda dan hubungan Anda?
Pasangan Anda mungkin menganggap tindakan ini sebagai cara untuk mendapatkan simpati dari teman. Selain itu, mendiskusikan perkelahian dengan teman-teman Anda akan menciptakan citra negatif dari pasangan Anda.
Kelima, tujuan masa depan. Lebih baik bekerja dalam keheningan daripada membuat pengumuman publik tentang tujuan masa depan Anda.
Ini mungkin terdengar aneh, tetapi berbagi tujuan masa depan dengan teman-teman Anda dapat membawa harapan yang tidak perlu bagi Anda.
Misalnya, Anda telah memberi tahu teman-teman bahwa Anda dan pasangan sedang merencanakan untuk memiliki anak. Tetapi kemudian Anda memutuskan untuk menahannya selama satu tahun.
Dalam hal ini, teman-teman Anda mungkin bertanya lagi dan lagi tentang keluarga berencana Anda. Maka Anda mungkin merasa frustrasi dan jengkel.
Namun, jika Anda benar-benar ingin bercerita kepada teman-teman Anda, pastikan Anda dan pasangan sudah sepakat akan hal itu.
