Bisnis.com, JAKARTA - Artis Raffi Ahmad akhirnya buka suara perihal kejadian buruk yang menimpanya pada Sabtu (19/10/2019) lalu.
Dikutip dari konten video akun youtube resminya, Rans Entertainment yang diunggah pada Minggu (20/10/2019), Raffi mengungkap perasaan sedihnya mendapati mobil Lamborghini Aventador tipe LP 700-4 miliknya terbakar.
"Sedih banget karena mobil aku kebakar, sudah ramai di instagram, di media sosial. Sedih banget. Itu mobil kesayangan lagi, berat," ujar Raffi Ahmad.
Suami dari Nagita Slavina tersebut bercerita, mobil Lamborghini itu dibawa ke Sirkuit Internasional Sentul, Bogor Jawa Barat pada Sabtu (19/10/2019) siang untuk kebutuhan syuting bersama Sean Galael, seorang pebalap muda Indonesia.
"Mobil Lamborghini dipakai sama si Abrar (pegawai di Rans Entertainment) untuk syuting. Aku tuh belum pakai mobil itu seharian, terus aku janjian sama Sean ke Sentul bikin konten," ungkap Raffi.
Setelah proses syuting berlangsung, supir Raffi, Salim yang juga ikut dalam perjalanan tersebut, selanjutnya dipilih Raffi untuk membawa pulang mobil mewah tersebut pulang ke kediamannya.
Ia bercerita, sekitar pukul 14.00 WIB pada Sabtu (19/10/2019) ia langsung bertolak menuju rumah sahabatnya Baim Wong menggunakan mobil Alphard yang menurutnya lebih efisien untuk dipakai menangkal kemacetan.
"Pas keluar dari Sentul itu, Salim supir aku bilang ada tanjakan. Pas minggir, Salim nelpon, 'bos ini keluar asap'. Sean juga nelpon [kalau] mobilku kebakar. Wah, aku lemes banget itu," ungkapnya.
Dengan inisiatif sendiri, lanjut Raffi, supirnya langsung mencabut plat nomor mobil, mengambil STNK dan BPKB dari dalam mobil. Hal itu dilakukan Salim karena menurut Raffi, ia takut permasalahan ini makin membesar.
"Sebenarnya nggak tahu bensin atau orang jahil [penyebabnya]. Mobilnya lagi dicek penyakitnya apa. Kita baik-baik aja kok, dan dibantu sama warga Sentul," tuturnya.
Ayah satu anak ini pun menyayangkan kondisi tersebut karena ia menganggap kendaraan tersebut adalah mobil impiannya sejak dulu, dan uang yang dihabiskannya untuk membeli mobil tersebut cukup besar. Meski begitu, ia tetap berusaha untuk mengikhlaskannya.
"Ya, kalau masih milik pasti ada aja [rezekinya]. Mesinnya belum gimana-gimana. Itu bukan mobil murah, mobil impian aku. Tapi kalau rezeki pasti Tuhan kasih yang terbaik," pungkasnya.