Star Wars: The Rise of Skywalker / Star Wars
Entertainment

Star Wars: The Rise of Skywalker Puncaki Box Office Akhir Pekan

Syaiful Millah
Senin, 23 Desember 2019 - 09:20
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Film Star Wars: The Rise of Skywalker (2019) memuncaki raihan box office domestik Amerika Utara pada pekan ketiga Desember, kendati capaiannya tidak berhasil memenuhi ekspektasi tertinggi yang diharapkan.

Berdasarkan catatan Box Office Mojo, film besutan sutradara J.J. Abrams itu mencatatkan pendapatan domestik sebesar US$175,5 juta pada akhir pekan pertamanya.

Jumlah ini lebih tinggi dari ekspektasi Disney yang memperkirakan pendapatan awal sebesar US$160 juta, tapi lebih rendah dari perhitungan analis box office yang memprediksi pendapatan sekitar US$190 juta dari 4.406 titik penayangan.

Film ini memang tidak bisa mendekati pendapatan awal yang diraih oleh dua film waralaba sebelumnya, yakni Star Wars: The Force Awakens (2015) sebesar US$248 juta dan Star Wars: The Last Jedi (2017) sebesar US$220 juta. Akan tetapi tetap merupakan awal yang cukup baik.

Sementara itu, tempat kedua di papan box office akhir pekan lalu ditempati oleh Jumanji: The Next Level (2019) dengan tambahan pendapatan sebesar US$26,1 juta. Pada akhir pekan sebelumnya, film berhasil menduduki peringkat pertama dengan raihan US$59,2 juta.

Film sekuel arahan sutradara Jake Kasdan itu hingga pekan kedua penayangannya telah menghasilkan pendapatan total sebesar US$311,93 juta di pasar domestik dan internasional.

Posisi ketiga box office akhir pekan Amerika Utara minggu lalu diisi oleh Frozen 2 (2019) dengan pendapatan tambahan US$12,3 juta. Film animasi Disney ini terus menunjukkan kinerja positifnya, kendati telah memasuki pekan kelima penayangannya.

Hingga saat ini, film arahan sutradara Jennifer Lee dan Chris Buck tersebut telah mengantongi pendapatan dari penjualan tiket mencapai US$1,103 miliar. Catatan ini membawa Frozen 2 sebagai film kelima terlaris sepanjang tahun ini.

Posisi keempat diisi oleh pendapatang baru, yakni film Cats (2019) dengan pendapatan pekan pertamanya sebesar 6,5 juta dari total 3.380 titik penayangan di pasar Amerika Utara.

Film dari Universal Pictures arahan sutradara Tom Hooper itu memulai awalnya dengan sangat lamban. Kontroversi visual efek yang digunakan menjadi isu yang cukup santer dan dinilai menjadi penyebab kegagalan perilisan awal film ini.

Sebelumnya, dilaporkan bahwa Universal telah memberi tahu para penyelenggara jaringan bioskop bahwa mereka akan mendapatkan versi film terbaru dengan visual efek yang lebih baik.

Selanjutnya, melengkapi lima besar box office Amerika Utara, bercokol film Knives Out (2019) dari Lionsgate dengan pendapatan akhir pekan sebesar US$6,1 juta.

Film detektif arahan sutradara Rian Johnson itu telah memasuki pekan keempat penayangannya dan hingga kini telah mengumpulkan pundi-pundi total sebesar US$185,57 juta.

Secara keseluruhan, box office minggu ketiga Desember ini cukup mendongkrak penjualan tiket secara keseluruhan. Khususnya di bulan Desember ini yang dua pekan sebelumnya mengalami kelesuan mendalam.

Adapun, pekan depan atau pekan terakhir di Desember akan menghadirkan sejumlah film menarik seperti Uncut Gems dari A24, Spies in Disguise dari 20th Century Fox, Just Mercy dari Warner Bros, 1917 dari Universal Pictures, dan Little Women dari Sony Pictures.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Syaiful Millah
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro