Warga menggunakan masker di Manila, Filipina, (31/1/2020). Warga berebut peralatan medis seperti masker dan alcohol setela pemerintah Filipina mengkonfirmasi kasus virus corona menyebar disana. Reuters/Eloisa Lopez
Health

Yang Perlu Diketahui Orangtua Tentang Virus Corona

Krizia Putri Kinanti
Senin, 17 Februari 2020 - 11:35
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Virus corona masih menjadi momok bagi masyarakat karena keterbatasan ilmu pengetahuan akan penyebab, penyebaran dan cara mengatasinya. Golongan calon orang tua dan orang tua seperti ibu hamil, ibu menyusui dan orang tua yang memiliki anak batita atau balita menjadi garda terdepan dalam mencari informasi terkait virus ini.

Seperti Kika, ibu rumah tangga yang memiliki 2 anak mengaku virus ini telah menyita perhatiannya. Ia mengaku takut anak-anaknya terkena virus ini karena keterbatasan informasi yang ia miliki. "Jujur, aku takut banget ya. Setiap hari jadi browsing-browsing ada nggak anak-anak yang udah kena, gimana ngobatinnya. Was-was banget," tuturnya kepada Bisnis, Senin (17/2/2020).

Menurut UNICEF, virus baru ini belum diketahui apakah berpengaruh bagi anak-anak dan ibu hamil. Sampai saat ini belum ada laporan yang fatak terkait anak-anak yang terkena virus corona. Lalu apa yang harus diketahui oleh orang tua dalam melindungi anak-anaknya dari virus ini?

Dr. Ardiansyah Bahar, MKM Direktur Eksekutif Lembaga Kajian dan Konsultasi Pembangunan Kesehatan (LK2PK) menuturkan bahwa ada beberapa cara untuk mencegah tertularnya virus ini pada anak-anak termasuk mencuci tangan dengan sabun.

"Perlindungan dari penyebaran virus corona ini adalah dengan melakukan cuci tangan pakai sabun utamanya sebelum menyentuh mulut, hidung, dan mata. Selain itu, penggunaan masker tentu sangat dianjurkan, utamanya bila di tempat ramai," ujarnya menjawab pertanyaan Bisnis.

Menurutnya, paling penting juga adalah dengan menjaga daya tahan tubuh dengan makan yang bergizi, istirahat cukup, dan olahraga teratur. Ditambah dengan menghindari dulu bepergian ke negara-negara dengan kasus COVID-19 yang tinggi.

Secara global, saat ini virus corona berjenis SARS-CoV-2 yang menyebabkan penyakit COVID-19 kasus infeksi mencapai 67.000 dan virus ini telah menewaskan lebih dari 1.500 orang di seluruh dunia, dengan hanya segelintir dari kematian yang datang dari luar China.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro