Pengunjung mencicipi sejumlah sambal yang disajikan dalam acara Royal Bali Chili Festival di Taman Safari Bali, Kamis (28/8/2025)./EDS
Kuliner

Mencecap Pedasnya 70 Sambal dari 9 Puri di Taman Safari Bali

Edi Suwiknyo
Kamis, 28 Agustus 2025 - 15:15
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Taman Safari Indonesia menampilkan 70 jenis sambal autentik dari 9 Puri di Bali dalam launching acara ‘Bali Royal Chili Festival 2025’ yang berlangsung di Taman Safari Bali, Gianyar, Bali, Kamis (28/8/2025).

Seperti diketahui, Bali tidak hanya dikenal sebagai pusat pariwisata, tempat yang memiliki julukan pulau seribu Pura itu juga memiliki kekayaan kuliner yang cukup unik. Sambal adalah salah satu contohnya. 

Adapun Bali Royal Chili Festival telah berlangsung sejak tahun 2013 lalu. Awalnya hanya 30 jenis sambal yang ditampilkan, namun seiring berjalannya waktu, jumlah sambal yang ditampilkan di dalam acara tersebut mencapai 70 jenis.

ACT Chief Marketing Officer Taman Safari Indonesia Alexander Zulkarnain menuturkan bahwa acara ini akan berlangsung 28 Agustus hingga 7 September 2025 di UMA Restaurant.

Menurutnya, Bali Royal Chili Festival 2025 merupakan inisiatif Taman Safari Indonesia yang digelar untuk mempromosikan sekaligus melestarikan berbagai resep tradisional sambal dari dapur istana Kerajaan Bali. Tahun ini, akan menampilkan kurang lebih 70 jenis sambal autentik dari 9 puri di Bali.

Festival ini mengajak pengunjung menjelajahi kekayaan budaya Bali melalui pameran kuliner budaya yang interaktif di Bale Banjar. Pameran ini juga akan menampilkan Keindahan kain kerajaan dengan motif dan teknik tenun tradisionalnya, Musik Kerajaan yang dimainkan dengan instrumen tradisional Bali, dan pengalaman mencicipi Kopi Kerajaan, di mana varian kopi pilihan akan disajikan secara istimewa.

“Festival ini merupakan wujud komitmen Taman Safari Indonesia dalam mendukung pelestarian warisan kuliner nusantara, khususnya resep sambal kerajaan yang memiliki nilai historis dan filosofis tinggi. Dengan melibatkan berbagai elemen budaya seperti tarian, musik, kain tradisional, hingga kopi Bali, kami berupaya menciptakan sebuah festival yang bukan sekadar tempat menikmati makanan, tetapi juga ruang edukasi dan apresiasi terhadap kearifan lokal,” ujar pria yang kerap disapa Alex itu di Gianyar, Bali.

Dia berharap bahwa Bali Royal Chili dapat menjadi agenda tahunan yang mampu memperkuat citra Bali, tidak hanya sebagai destinasi wisata alam dan budaya, tetapi juga sebagai destinasi kuliner kelas dunia.

Sementara itu, perwakilan dari Puri Agung Karangasem Anak Agung Dewandra Jelantik menuturkan bahwa sambal telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat Bali.

Festival ini, menurutnya, bukan sekadar perayaan kuliner, tetapi juga bentuk pelestarian budaya Bali. Resep sambal kerajaan yang diwariskan turun-temurun kini dapat dinikmati masyarakat luas dalam suasana penuh kearifan lokal.

“Taman Safari membantu kami dalam memperkenalkan sambal sebagai warisan leluhur.”

Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Edi Suwiknyo
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro