Bisnis.com, JAKARTA – Jumlah kasus terinfeksi virus corona (Covid-19) di Amerika Serikat terus melonjak sekaligus mengerek angka kasus di seluruh dunia mencapai total lebih dari 850.000.
Dikutip dari laman worldometers, jumlah kasus di AS melonjak sebanyak 23.161 menjadi 186.949 kasus hingga Selasa (31/3/2020) malam waktu GMT atau Rabu (1/4/2020) pagi WIB.
Lonjakan tersebut semakin memantapkan posisi negeri berekonomi terbesar di dunia itu sebagai negara dengan jumlah kasus Covid-19 terbanyak di dunia.
Sebagian besar jumlah kasus Covid-19 di Negeri Paman Sam datang dari New York. Pada Selasa, New York melaporkan 9.300 kasus baru yang membawa total jumlah kasus di negara bagian AS mencapai sekitar 76.000.
Jumlah itu melampaui total jumlah kasus di provinsi Hubei China, tempat wabah ini bermula. New York sekonyong-konyong muncul sebagai pusat penyebaran baru Covid-19, penyakit yang disebabkan virus corona jenis baru itu.
Seluruh rumah sakit New York kewalahan oleh banyaknya pasien. Beban ini bertambah dengan kekurangan pasokan dan peralatan medis yang mendesak, serta tenaga medis yang terinfeksi.
Presiden Donald Trump memperingatkan periode yang 'menyakitkan' selama dua pekan ke depan. Deborah Birx, pejabat tinggi kesehatan masyarakat yang mengoordinasikan satuan tugas virus corona Gedung Putih mengatakan sebanyak 200.000 warga Amerika diperkirakan meninggal dalam wabah itu.
Berturut-turut menyusul AS adalah Italia, Spanyol, China, dan Jerman yang mencatat total 105.792, 95.923, 81.518, dan 71.808 kasus (lihat tabel). Secara keseluruhan, total kasus Covid-19 di seluruh dunia mencapai 856.045 kasus hingga Selasa malam.
Dari sisi jumlah korban jiwa, Italia masih mencatat angka kematian tertinggi yakni 12.428 meninggal dunia, disusul Spanyol, Amerika Serikat, Prancis, China, dan Iran sebanyak 8.464, 3.832, 3.523, 3.305, dan 2.898 korban jiwa.
Total, jumlah korban jiwa di seluruh dunia mencapai 42.069 orang. Virus ini sendiri telah menyebar ke 200 negara di dunia. Di Indonesia, total jumlah kasus tercatat 1.528, dengan 136 di antaranya meninggal dunia dan 81 orang sembuh.
Dari total lebih dari 800.000 kasus terjangkit virus corona di seluruh dunia, 176.965 orang dinyatakan berhasil sembuh. Sebanyak 637.011 pasien masih terinfeksi, dengan 32.287 di antaranya dalam kondisi serius atau kritis.
Update Virus Corona 10 Negara Teratas | |||
---|---|---|---|
Negara | Jumlah Kasus Terbanyak | Jumlah Korban Jiwa | Jumlah Pasien Sembuh |
Amerika Serikat | 186.949 | 3.832 | 6.403 |
Italia | 105.792 | 12.428 | 15.729 |
Spanyol | 95.923 | 8.464 | 19.259 |
China | 81.518 | 3.305 | 76.052 |
Jerman | 71.808 | 775 | 16.100 |
Prancis | 52.128 | 3.523 | 9.444 |
Iran | 44.605 | 2.898 | 14.656 |
Inggris | 25.150 | 1.789 | 135 |
Swiss | 16.605 | 433 | 1.823 |
Turki | 13.531 | 214 | 243 |
Sumber: Worldometers