Fitur gobills di aplikasi Gojek/BisnisTV
Fashion

Infaq di Masjid Sekarang Bisa Pakai GoPay

Rezha Hadyan
Selasa, 28 Juli 2020 - 17:52
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Dewan Masjid Indonesia (DMI) menggandeng GoPay untuk mendorong jemaah masjid memaksimalkan metode pembayaran digital tanpa sentuhan yang mudah serta aman dalam berinfaq dan sedekah.

Menurut Ketua Umum DMI M. Jusuf Kalla, kerjasama dengan penyedia layanan uang elektronik itu merupakan bagian dari gerakan memakmurkan dan dimakmurkan masjid yang sudah digaungkan sebelumnya.

Selain itu, inisiatif tersebut juga sesuai dengan anjuran pemerintah untuk menggunakan pembayaran nontunai dalam mencegah penyebaran Covid-19.

Lewat kolaborasi dengan GoPay, Kalla menyebut DMI semakin memperkuat komitmennya dalam mencegah penyebaran Covid-19 dengan mendorong pemanfaatan infaq digital tanpa kontak. GoPay dan DMI sendiri telah menjalin kerjasama sejak Juli 2019 untuk pemanfaatan fitur donasi digital di aplikasi DMI.

“Selain menjadi tempat suci untuk beribadah bagi umat Islam, masjid juga memiliki fungsi sosial sebagai pusat penyelesaian masalah serta pusat syiar. Salah satu fungsi sosial masjid yang dimanfaatkan DMI adalah menyiarkan pentingnya menerapkan protokol kesehatan lewat gerakan seruan dari masjid," katanya melalui keterangan resmi yang diterima oleh Bisnis pada Selasa (28/7/2020).

Kalla menambahkan penting bagi masyarakat Indonesia yang beragama Islam untuk untuk selalu menjaga dan memanfaatkan masjid bagi kesejahteraan jamaah serta masyarakat sekitar. Oleh karena itu, DMI terus aktif menggandeng para pihak yang memiliki visi serupa untuk memakmurkan dan dimakmurkan masjid, salah satunya dengan kolaborasi bersama GoPay.

"Kami melihat kolaborasi DMI dan platform digital seperti GoPay memiliki potensi besar untuk memajukan ekonomi masjid dan menyejahterakan umat,” ungkapnya.

Sekretaris Jenderal Dewan Masjid Indonesia Imam Addaruqutni menyampaikan, kolaborasi ini juga dapat mendukung semangat DMI untuk mengembangkan ekonomi umat berbasis masjid. Dengan jumlah masjid di Indonesia yang sangat besar, ekonomi umat berbasis masjid memiliki potensi besar yang bisa dikembangkan memanfaatkan teknologi digital.

"Saat ini, kami telah mengayomi lebih dari 800 ribu masjid di seluruh wilayah Indonesia. Lewat kolaborasi dengan platform digital seperti GoPay, berpotensi besar untuk memaksimalkan kesejahteraan jamaah dan masyarakat sekitar sehingga tercapai tujuan kita untuk memakmurkan dan dimakmurkan masjid,” ujarnya.

Managing Director GoPay Budi Gandasoebrata mengatakan pihaknya sangat senang dapat kembali berkolaborasi dengan DMI. Hal itu sejalan dengan upaya GoPay untuk terus memudahkan masyarakat Indonesia untuk semua transaksi di kehidupan sehari-hari, termasuk memudahkan ratusan ribu masjid di bawah naungan DMI untuk menerima donasi digital di aplikasi DMI.

"Gerakan Seruan Dari Masjid dari DMI kali ini sejalan dengan inisiatif J3K (Jaga Kesehatan, Kebersihan dan Keamanan) Gojek, salah satunya pengguna layanan didorong untuk mengutamakan transaksi nontunai tanpa kontak menggunakan GoPay. Melalui teknologi infaq digital di aplikasi DMI, kami harap jamaah masjid dapat memaksimalkan infaq digital sehingga bersama kita dapat mengurangi risiko penyebaran COVID-19,” tuturnya.

Budi melanjutkan pihaknya sejauh ini melihat tren positif penggunaan sedekah dan infaq digital oleh masyarakat menggunakan GoPay. Pihaknya mencatat pertumbuhan donasi digital sebanyak 2 kali lipat di saat pandemi Covid-19.

"Melalui platform digital, donasi yang masuk ke masjid juga tercatat dengan baik sehingga lebih aman dan transparan. Ke depannya, kami juga terbuka untuk terus berkolaborasi bersama DMI agar semakin banyak yang memakmurkan dan dimakmurkan masjid,” ungkapnya.

Penulis : Rezha Hadyan
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro