Bisnis.com, JAKARTA – Bagi Anda yang memang suka memasak kue atau hanya penikmat kue yang manis, Anda tentu sudah memahami bahwa makanan ini punya efek samping bagi kesehatan jika dikonsumsi berlebihan
Dilansir dari Insider.com, Kamis (7/8/2020), seorang Ahli Gizi di Keatley MNT, Gina Keatley menyatakan ada beberapa cara memasak kue dan cookies yang bisa menjamin diet Anda berjalan dengan baik.
“Menjaga kesehatan itu tentang menyeimbangkan nutrisi. Jika Anda ingin memakan cookies, pertama, makanan ini haruslah nikmat dan juga punya nutrisi yang banyak ditumbuhkan tubuh,” tutur Gina.
Dia menyatakan, ada 5 cara untuk membuat cookies coklat Anda lebih sehat tanpa harus mengorbankan cita rasa. Kita bisa mengikuti resep yang berlaku, dan kita bisa menggunakan resep yang lain yang sejenis sebagai substitusi.
1. Gunakan Tepung Gandung atau Whole Grain yang Kaya Serat
Tepung gandum punya banyak nutrisi jika dibandingkan dengan tepung terigu serbaguna. Tepung yang kaya serat ini mendorong American Heart Association merekomendasikan Anda perlu mengonsumsi tepung ini karena punya komposisi serat empat kali dari tepung biasa. Selain itu, whole grains juga kaya vitamin dan mineral. Berikut beberapa rincian dari pilihan tepung.
• Tepung gandum: Punya serat yang tinggi, pilihan ini punya kemampuan untuk memanajemen berat badan dan menurunkan kolesterol
• Tepung Gandum utuh: Jenis ini juga sangat bagus karena punya mineral yang sangat tinggi, dan juga sangat bagus bagi kesehatan tulang dan metabolisme tubuh
• Tepung Sorgum: Pilihan ini membantu lebih bagus untuk mengolah karbohidrat yang mana bisa menyerap pati lebih cepat. Proses penyerapan ini dari usus kecil dan terfermentasi pada usus besar. Proses ini menghasilkan bakteri baik dan membantu menyehatkan usus.
• Gandum utuh: Jenis ini punya serat paling tinggi dibandingkan jenis lainnya, pilihan ini paling tepat untuk membuat cookies terutama bagi Anda yang punya masalah pencernaan.
2. Tambahkan Jenis Kacang-kacangan untuk Menambah Protein
Kacang-kacangan adalah jenis protein nabati yang sehat. Protein sangat penting bagi kesehatan tubuh karena sistem pencernaan kita akan mengubah protein menjadi asam amino yang berfungsi bagi tulang, otot, dan kulit. Protein juga membantu melepaskan hormone glukosa yang membantu menjaga tekanan darah agar tidak terlalu rendah. Kacang memang berpotensi membuat gemuk, namun jangan khawatir, mereka adalah jenis yang ramah bagi tubuh karena memiliki kemampuan juga mengurangi kolesterol LDL, yang mana berfungsi mencegah serangan jantung.
Untuk program diet misalnya, kacang masih dimanfaatkan untuk konsumsi karena kaya akan vitamin A, E, D, dan K. Beberapa jenis kacang itu misalnya; almond, cashews, pecan, macadamia, walnuts, dan hazelnuts.
3. Tambahkan Dark Chocolate untuk Antioksidan
Dark chocolate punya kandungan cocoa yang lebih tinggi jika dibandingkan milk chocolate. Biasanya, milk chocolate hanya mengandung 10% kandungan cocoa. Sebaliknya, dark chocolate mengandung 35% cocoa.
Zat cocoa punya antioksidan mengandung flavonoid, yaitu molekul dalam biji kokoa yang punya antioksidan tinggi. Biasanya semakin pahit rasa kokoa, semakin tinggi kandungan antioksidan di dalamnya. Oleh sebab itu, Gina Keatley menilai, memasukkan dark chocolate tanpa milk chocolate dalam cookies memang membuat rasa cookies jadi lebih pahit.
4. Tambahkan Margarin untuk Mengendalikan Rasa Pahit
Ada tiga tipe kegemukan yang Anda perlu pahami.
• Lemak jenuh: Makanan penyebab lemak jenuh antara lain; pizza, margarin, dan susu. Menurut American Heart Association, jika Anda tidak mengurangi porsi mengonsumsi makanan ini dalam diet maka Anda akan kesulitan menurunkan kadar kolesterol.
• Lemak Trans: Lemak tipe ini sering berada pada jenis makanan gorengan dan panggang. Makanan jenis ini bisa merusak fungsi jantung. Kenaikan kolesterol LDL dan turunnya kolesterol baik HDL akan meningkatkan risiko sakit jantung.
• Lemak Tidak Jenuh: Lemak jenis ini terkandung dalam minyak, minyak zaitun, alpukat dan ikan. Jika lemak jenuh dna lemak trans menaikkan kolesterol, lemak jenis ini justru menurunkan kadar kolesterol dan menurunkan inflamasi. Jika Anda mengonsumsi lemak tidak jenuh maka berat badan Anda juga lebih terkendali.
Keatley menambahkan, butuh alternative dalam memasak kue selain dengan memanggang. Dia menyarankan pilihan termudah adalah dengan menurunkan pemakaian produk lemak jenuh. Penggantinya, Anda bisa meningkatkan kandungan omega 3 dalam masakan Anda. Misalnya beberapa alternated adalah minyak zaitun, kacang kedelai, kelapa, alpukat, dan canola.
Penting bagi Anda untuk menjamin komposisi masakan Anda dengan margarin. Umumnya, penting dengan menakar paling banyak 3 sendok makan minyak zaitun untuk tiap seperempat pemakaian margarin.
5. Ganti gula pasir dengan gula kelapa
Gula adalah karbohidrat yang sangat efektif mendorong energi dalam tubuh. Selain itu, gula memiliki kadar karbohidrat berlebih namun sangat minim nutrisi. Sebaliknya, gula kelapa yang bersumber dari kelapa jauh lebih sehat untuk menggantikan gula pasir karena punya kandungan, potassium, magnesium, dan sodium. Tiga elemen ini menunjang kerja enzim menuju fungsi yang normal.
Umumnya, gula kelapa sangat diandalkan oleh mereka yang punya gejala atau tengah menderita diabetes. Indeks glukosa sangat rendah yakni 35 jika dibandingkan gula pasir yang mencapai 65. Indeks ini bisa mencerminkan bagaimana glukosa akan mempengaruhi tekanan darah. Karbohidrat yang terlalu memberatkan kerja pencernaan justu tidak menyeimbangkan energi dalam tubuh. Oleh sebab itu, sudah banyak anjuran untuk menjadikan gula kelapa sebagai standar pemakaian gula yang lebih sehat. Jenis gula kelapa inilah yang sangat baik jika Anda gunakan untuk memanggang kue.
