Pertengkaran/boldsky.com
Relationship

Astaga! Pandemi Corona Bisa Berdampak Buruk pada Hubungan Rumah Tangga

Novita Sari Simamora
Sabtu, 7 November 2020 - 16:58
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Pandemi virus corona (Covid-19) berdampak pada hubungan asmara, yang bisa menimbulkan kecemasan hingga perpisahan.

Mengutip dari Times of India, Sabtu (7/11/2020), pandemi bisa menimbulkan stres hingga gangguan persoalan ekonomi bagi keluarga.  Sebelum mengambil keputusan secara emosional saat pandemi, maka sebaiknya Anda dan pasangan berpikir jernih dan tetaplah berjuang. 

Berikut beberapa hal yang bisa dialami oleh pasangan selama pandemi virus corona (Covid-19):

  1. Perjuangan yang lebih saat pandemi

Pasangan yang sudah lebih sering berkelahi sebelum pandemi sekarang bertengkar tanpa henti lebih dari sebelumnya. Lingkungan saat ini begitu suram sehingga pasangan mulai merasa tercekik dengan pasangannya, kemungkinan besar karena mereka tidak bisa keluar sesering dulu.

"Saya akan keluar untuk mencari udara segar" tidak lagi menjadi alasan yang berlaku dalam situasi saat ini.

  1. Perubahan suasana hati lebih sering terjadi

Kemarahan yang mengelilingi kita sebenarnya juga dialami oleh banyak orang. Ada beberapa penelitian yang menyimpulkan, pasangan yang terlalu banyak bertengkar akan semakin emosional akhir-akhir ini.

Satu-satunya jalan keluar sudut ruangan  yang rileks untuk menenangkan diri..

  1. Potensi berpisah 

Banyak yang menyadari bahwa saat pandemi, sangat sulit untuk menemui pasangannya yang berada jauh di luar kota. Beberapa takut bahwa orang yang menjalin hubungan jarak jauh adalah pasangannya tidak merindukannya selama pandemi.

  1. Privasi yang menghilang

Bagi orang-orang yang mencintai kemerdekaannya, pandemi akan sangat mempengaruhi mereka. Untuk tahap awal, pandemi bisa menimbulkan kenyamanan bagi Anda untuk menghabiskan waktu selama dua-tiga bulan pertama tetapi kemudian, menjadi frustasi dan menjengkelkan untuk tinggal bersama semua orang dan tanpa privasi Anda.

Kini Anda semakin mendambakan waktu sendiri lebih dari sebelumnya, dan itu sangat rasional. 

  1. Masa depan tampak kabur

Semua rencana Anda untuk masa depan, seperti perayaan benar-benar hilang. Pandemi telah menimbulkan ketidakpastian dan hubungan pribadi serta antarpribadi yang kurang baik.

Meskipun ada pasangan yang memiliki keyakinan yang kuat untuk melewati badai ini bersama-sama, Anda bisa saja tetap khawatir dan tidak yakin tentang apa yang akan datang.

Kebingungan dan ketidakpastian ini perlahan-lahan dapat mengikis kepercayaan Anda dan pasangan, yang menyebabkan hubungan berakhir.

  1. Pemikiran yang menakutkan

Pasangan yang tiba-tiba pindah satu sama lain untuk beradaptasi dengan keadaan pandemi menghadapi ancaman dalam hubungan mereka sekarang. 

  1. Putus cinta bisa dihindari

Pandemi ini menimbulkan dampak baru yakni memutuskan hubungan asmara. Tetapi banyak orang yang takut untuk mengambil inisiatif sekarang karena mereka takut sendirian selama pandemi. 

Kenalilah pasangan Anda sebelum memilihnya, maka Anda akan bisa melewati pandemi bersamanya, meskipun terpisah oleh jarak.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro